Rabu 05 Aug 2015 09:47 WIB

806 Petugas Siap Servis Calon Haji Indonesia

Rep: EH Ismail/ Red: Indah Wulandari
Seorang petugas haji Indonesia daerah kerja Makkah sedang melayani jamaah haji khusus yang tersesat di Masjidil Haram.
Foto: Heri Ruslan/Republika Online
Seorang petugas haji Indonesia daerah kerja Makkah sedang melayani jamaah haji khusus yang tersesat di Masjidil Haram.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tahun ini, Indonesia akan memberangkatkan 168.800 calon haji dan 806 petugas PPIH yang berasal dari Kementerian Agama (500 orang) dan Kementerian Kesehatan (306 orang).

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Djamil menerangkan, saat ini rekrutmen petugas haji telah selesai. Pemerintah sudah membentuk petugas kloter, petugas non-kloter (PPIH), dan petugas tenaga musiman (temus) yang berasal dari mukimin dan mahasiswa di negara-negara Timur Tengah.

Khusus petugas PPIH, kata Djamil, ada 806 petugas yang terdiri dari 500 orang yang direkrut Kementerian Agama dan 306 orang yang direkrut Kementerian Kesehatan. Adapun unsur petugas terdiri dari anggota TNI/Polri, tenaga kesehatan, dan unsur lain yang mendukung tugas dan fungsi PPIH selama di Arab Saudi.

“Kendati dari berbagai unsur, semua PPIH bertugas bersama-sama dan berkoordinasi untuk membantu proses ibadah, bimbingan, dan pelayanan terhadap jamaah,” kata Djamil, Rabu (5/8).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement