REPUBLIKA.CO.ID,PALEMBANG -- Embarkasi haji Palembang kini telah siap menerima calon haji (calhaj) yang akan menunaikan ibadah haji tahun 1436 H.
“Dari hasil rapat gabungan antara Kanwil Kementerian Agama dengan instansi terkait kemarin, embarkasi haji Palembang dinyatakan sudah siap menyambut jamaah calon haji kelompok terbang pertama,” kata Humas Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatra Selatan Syaifudin Latif, Kamis (20/8).
Menurut Syaifudin, persiapan yang dilakukan pada embarkasi haji Palembang, di antaranya mencakup masalah listrik dan air.
“Panitia sudah meminta kepada PT PLN dan PDAM agar tidak ada pemadaman dan juga air ke asrama haji bisa terus mengalir,” ujarnya.
Kelompok terbang atau kloter pertama masuk asrama haji pada 27 Agustus 2015, kemudian akan terbang ke Saudi Arabia pada 28 Oktober pagi dengan dilepas Gubernur Sumsel Alex Noerdin.
Calhaj yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) I embarkasi Palembang akan berjumlah 445 orang ditambah lima orang petugas haji. Calhaj kloter I berasal dari Kota Palembang, Kota Prabumulih dan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
“Pada musim haji tahun 1436 H jamaah calhaj dari embarkasi Palembang dilayani maskapai Saudi Arabian Airlines. Untuk rute penerbangannya tidak lagi via Jeddah melainkan langsung ke Madinah,” katanya.
Bagi jamaah calhaj embarkasi Palembang, menurut Syaifudin, setelah masuk asrama haji selain memperoleh pemantapan manasik juga akan mendapat pelatihan singkat bagaimana cara menggunakan berbagai fasilitas di dalam pesawat selama penerbangan dari bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sampai ke Madinah.
“Selama berada di asrama haji sebelum berangkat jamaah akan diperkenalkan dengan fasilitas dalam pesawat berikut cara penggunaannya melalui fasilitas mock up pesawat haji yang ada dalam asrama,” katanya.