REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Sebanyak dua orang calon haji Embarkasi Jakarta-Bekasi meninggal dunia sebelum keberangkatan ke Tanah Suci.
Pada Senin (24/8) kemarin, seorang calon jamaah haji Kloter 8 asal Kabupaten Cirebon, Ahmad Sanusi (60 tahun) meninggal dunia di RSUD Bekasi. Ia sempat sakit dan dibawa ke RSUD Bekasi pada sore hari dan meninggal menjelang Maghrib. Jenazahnya pun sudah dibawa ke rumah duka.
"Yang orang Cirebon sudah dibawa pulang, usianya sudah lanjut," tutur Kepala Kemenag Kanwil Jawa Barat HA Buchori, Selasa (25/8).
Menyusul kemudian, Selasa (25/8) pagi, Lala Komala (44 tahun) calon haji Kloter 11 asal Kabupaten Bandung meninggal dunia. Lala yang tiba di Asrama Haji Bekasi pada Selasa dini hari dengan menggunakan ambulans Pemda Kabupaten Bandung menghembuskan napas terakhirnya pada sekitar pukul 10.00 WIB.
"Melihat yang tadi (jamaah meninggal), ya, kita harus sikapi dengan mengupayakan kesembuhan, tapi ternyata upaya ini tidak sesuai harapan kita karena ajal kan milik Allah," tutur Buchori.
Menurutnya, proses pengecekan kesehatan dari petugas kesehatan sudah sangat maksimal dari tingkat kecamatan. Apabila ditemukan yang memiliki penyakit berat atau yang membahayakan, misalnya penyakit menular, maka calon jamaah haji tidak boleh berangkat.