Sabtu 12 Sep 2015 00:54 WIB

Korban Luka-Luka Sudah Tercatat 154 Orang

Rep: C30/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Polisi Arab Saudi berjaga di lokasi jatuhnya krane di area Masjidil Haram, Jumat (11/9).
Foto: Twitter @KSA_998
Polisi Arab Saudi berjaga di lokasi jatuhnya krane di area Masjidil Haram, Jumat (11/9).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Sebuah alat berat jatuh di Masjidil Haram menewaskan 65 jamaah haji dan 154 luka-luka pada Jumat. Menurut Direktorat Pertahanan Sipil Saudi, ini disebabkan oleh angin kencang sebelumnya.

Petugas yang berada di tempat segera mengeksekusi korban  dan tempat kejadian. Petugas yang ada di tempat yaitu Petugas penyelamat dari Departemen Pertahanan Sipil Bulan Sabit Merah Saudi serta Departemen Urusan Kesehatan Saudi.

Dilansir dari europe.newsweek, Sabtu (12/9), jamaah haji memang paling banyak memenuhi Masjidil Haram adalah pada hari jumat. Sehingga, belum dapat diketahui berapa jumlah jamaah berada di dalam masjid pada saat kejadian.

Untuk tahun ini, Makkah memiliki sebanyak 3 juta jamaah yang melakukan ibadah haji. Luas masjidil Haram sendiri 88,2 hektar dan merupakan masjid terbesar di dunia.

Masjidil Haram sendiri saat ini masih dalam masa perluasan untuk dapat menampung jamaah haji dari seluruh dunia. Perluasan sendiri dijadwalkan baru akan selesai pada tahun 2020 dengan jumlah jamaah 1,2 juta jamah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement