Sabtu 12 Sep 2015 06:34 WIB
Musibah Crane

Otoritas Arab Saudi Pastikan Angin Kencang Penyebab Jatuhnya Crane

Rep: C39/C30/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Deretan crane di kawasan Masjidil Haram.    (Reuters/Amr Abdallah Dalsh)
Foto: REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Deretan crane di kawasan Masjidil Haram. (Reuters/Amr Abdallah Dalsh)

REPUBLIKA.CO.ID, MEKKAH -- Setidaknya 107 orang wafat dan lebih dari 230 orang terluka ketika crane jatuh di Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. Crane merah besar tersebut  membentur bagian dari  masjid, yang saat itu sedang dipenuhi jamaah.

Direktur Jenderal Otoritas Pertahanan Sipil Arab Saudi, letnan Sulaiman Bin-Abdullah al-Amr, mengatakan angin kencang dan hujan lebat telah menyebabkan jatuhnya crane itu. “Keruntuhan terjadi pada 17:23 waktu setempat,” katanya seperti dilansir dari BBC, Sabtu (12/9).

Menurut Letnan Amr, Sesaat sebelum kecelakaan itu, kota telah terkena tingkat yang sangat tinggi dari curah hujan dan angin hingga 83kph (50mph). “Penyelidikan sedang dilakukan untuk menilai kerusakan, dan tingkat keamanan tempat tersebut,” ujarnya.

Lebih dari tiga juta orang melakukan haji ke Mekah pada tahun 2012. Karena itu, pemerintah Arab Saudi telah mengambil langkah-langkah sejak 2013,untuk membatasi jumlah orang yang ingin menunaikan ibadah haji.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement