Selasa 22 Sep 2015 17:23 WIB

Akses Menuju Mina Mulai Padat

Jamaah haji wukuf di Padang Arafah.
Foto: Republika/Yogi Ardhi/ca
Jamaah haji wukuf di Padang Arafah.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ratna Puspita dari Tanah Suci

MAKKAH -- Pantauan Republika di pemondokan 601, barang bawaan jamaah sudah menumpuk di lobi hotel. Barang bawaan berupa tas-tas berukuran sedang, air zam zam berukuran lima liter, dan tiker serta payung.

Sebanyak 1.040 bus akan mengangkut jamaah haji Indonesia menuju Arafah. Mereka diberangkatkan dalam tiga fase, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 waktu Arab Saudi. PPIH Arab Saudi akan melakukan penyisiran hingga Rabu (23/9) pukul 06.00 WAS.

Mereka akan menginap semalam di Arafah, selanjutnya melakukan prosesi wukuf Rabu siang. Proses selanjutnya, yaitu mabit atau menginap di Muzdalifah sekaligus mengumpulkan batu dan mabit di Mina sekaligus melontar jumrah.

Sementara itu akses menuju Mina melalui Terowongan King Fahd, Syisyah, sudah mulai padat. Pemerintah Arab Saudi memperketat penjagaan di jalur yang mengarah ke Mina.

Untuk memastikan hanya bus berstiker yang masuk ke Arafah melalui Mina, petugas menutup dua dari tiga jalur. Hanya jalur di bagian tengah yang menjadi ruang untuk bus melintas. Antrean bus pun mengular hingga sekitar satu kilometer.

Jumlah jamaah haji dari berbagai negara yang terus bergerak ke Arafah melalui terowongan itu terus bertambah sejak pagi hari. Sebagian memilih berjalan kaki dari pemondokan mereka ke arah Mina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement