REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Banyaknya korban yang jatuh dalam dua musibah yang menimpa jamaah haji tahun ini menjadi catatan penting bagi Raja Salman. Setelah peristiwa Mina menyebabkan lebih dari 700 jamaah haji wafat, Pemimpin tertinggi Arab Saudi tersebut memerintahkan dijalankannya review terhadap sistem keselamatan haji.
"Harus ada perbaikan pada pola pengorganisasian dan manajemen pergerakan para jamaah haji," tutur dia seperti dikutip situs BBC. Akibat musibah Mina, Pemerintah Arab Saudi membentuk komisi investigasi.
Menurut Menteri Kesehatan Arab Saudi, Khalid al Falih, musibah mina terjadi karena banyak jamaah haji yang tidak memperhatikan jadwal waktu pelaksanaan rukun haji. Dia menjelaskan bahwa pihak berwenang telah membuat jadwal waktu giliran pelaksanaan rukun haji untuk menghindari terjadinya musibah.
Akibat banyaknya korban wafat yang jatuh berasal dari Iran, pemimpin spiritual negara tersebut, Ayatullah Ali Khamenei, meminta Pemerintah Arab Saudi bertanggung jawab. Dalam musibah Mina, sedikitnya 95 warga Iran wafat. Ali Khamenei menyebutkan bahwa pihak pengelola haji telah menjalankan tindakan yang tidak memadai dan salah manajemen.