REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Sebanyak 161 jamaah haji masih mendapatkan perawatan di rumah sakit di Jeddah pascaperistiwa di Mina pekan lalu.
Menurut direktur departemen kesehatan Jeddah Mubarak Al-Asiri, sebanyak 89 pasien cedera dibawa ke Rumah Sakit King Abdul Aziz Medical City, pusat Garda Nasional. Sebanyak 40 jamaah haji sedang dirawat di King Abdullah Medical Complex di Jalan Pangeran Naif di distrik Al-Shera'a Jeddah, sementara 15 orang lainnya berada di King Abdul Aziz University Hospital.
Sisanya, 10 orang cedera dirawat di Rumah Sakit King Fahd Angkatan Bersenjata di distrik Al-Andalus. Sebanyak dua orang dirawat di Rumah Sakit Bakhsh, dan satu orang di Rumah Sakit Al-Jedaani.
Menteri Kesehatan Khalid Al-Falih mengatakan, banyak keluarga korban insiden Mina meminta keluarganya dikubur di Arab Saudi.
"Kami telah menerima banyak permintaan, saya tidak ingat berapa banyak sebenarnya, tapi banyak keluarga telah memberikan izin untuk orang yang mereka cintai untuk dimakamkan di Makkah karena ini adalah tanah suci di mana setiap peziarah ingin dimakamkan," katanya dikutip dari Arab News, Selasa (28/9).
Ikuti Whatsapp Channel Republika