REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Sekitar 161 jamaah haji terluka karena terinjak di Mina pekan lalu dirawat di Jeddah. Mereka menjalani perawatan di berbagai rumah sakit kota tersebut.
Direktur Departemen Kesehatan Jeddah, Mubarak Al-Asiri mengatakan, 89 korban cedera dibawa ke Rumah Sakit King Abdul Aziz Medical City sebagai pusat Garda Nasional.
Sebanyak 40 jamaah sedang dirawat di King Abdullah Medical Complex di Jalan Pangeran Naif di distrik Al-Shera'a. Sementara 15 lainnya berada di Rumah Sakit Universitas King Abdul Aziz.
Sekitar 10 korban cedera berada di Rumah Sakit Angkatan Bersenjata King Fahad di distrik Al-Andalus, dua orang dirawat di Rumah Sakit Dr Bakhsh dan satu orang di Rumah Sakit Al-Jedaani. Korban tewas akibat insiden tersebut mencapai lebih dari 700 orang. Angka tersebut masih simpang siur.
Diplomat India dan Pakistan mengkonfirmasi menerima 1.100 foto korban tewas dari kamar mayat Muaisim di Mina. Namun seorang pejabat Arab Saudi mengklarifikasi, tidak semua foto merupakan korban insiden Mina.
"Banyak dari mereka meninggal karena stroke dan penyebab alam lainnya selama ibadah haji," kata diplomat India tersebut kepada Arab News, Selasa (29/9).