Ahad 04 Oct 2015 05:30 WIB

Tim DVI Fokus ke Jamaah Haji Indonesia

Rep: eh ismail/ Red: Taufik Rachman
Jamaah haji di Mina
Jamaah haji di Mina

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Sepuluh anggota tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri bakal fokus pada identifikasi korban yang berasal dari jamaah haji Indonesia. Kendati demikian, tim juga akan menerima tugas mengidentifikasi korban insiden Mina yang berasal dari negara lain.

Wakil Duta Besar RI untuk Arab Saudi Muhammad Sunarko mengatakan, kedatangan tim DVI Mabes Polri merupakan bagian dari misi kemanusiaan. Kedatangan tim harus dimaknai sebagai bentuk dukungan Pemerintah Indonesia terhadap Pemerintah Arab Saudi dalam hal proses identifikasi korban. Namun demikian, konsentrasi utama tim adalah memberikan percepatan terhadap upaya lanjutan identifikasi korban insiden Mina.

“Dalam konteks menghadapi percepatan identifikasi ini, tentu fokusnya kepada jamaah haji kita yang menjadi korban,” kata Sunarko usai menggelar rapat briefing dengan tim DVI di kantor Konsulat Jenderal RI di Jeddah, Arab Saudi, Sabtu (3/10) malam.

Tim DVI Mabes Polri tiba di Bandara Internasional King Abdul Azis (KAA) Jeddah pada Sabtu pukul 15.15 waktu Arab Saudi tampak tidak ingin membuang-buang waktu. Sambil menunggu proses imigrasi di bandara yang memakan waktu cukup lama, tim langsung bertemu dengan perwakilan Kementerian Kesehatan Arab Saudi. Setelah itu, tim bertolak ke kantor KJRI Jeddah guna menggelar rapat briefing bersama KBRI Ryadh, KJRI Jeddah, dan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi.

Menurut Sunarko yang kini menjabat sebagai Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Riyadh, dari sisi kerja sama bidang identifikasi, kedatangan tim DVI Mabes Polri merupakan suatu inisiasi atau suatu langkah awal yang sangat baik ke depannya.

Pemerintah Indonesia berharap, pengiriman tim bisa meningkatkan kerja sama di bidang keamanan saat penyelenggaran ibadah haji pada tahun-tahun mendatang. Apalagi, ibadah haji merupakan ibadah rutin tahunan yang melibatkan sangat banyak jamaah haji asal Tanah Air.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement