REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Kepala Seksi Kedatangan dan Pemulangan Jamaah Daerah Kerja Bandara Jeddah-Madinah PPIH Arab Saudi Edayanti Dasril Munir mengungkap, sampai saat ini tidak ada perubahan slot time pemulangan jamaah haji dari Madinah. Menurutnya, tahun ini penetapan slot time sudah cukup bagus. Indikatornya, dari 378 kloter, hanya 17 kloter yang mengalami perubahan.
“Ini tidak seperti biasanya. Bisa jadi ini karena pembagian pemberangkatan dan pemulangan jamaah, 50 persen di Madinah dan 50 perseb di Jeddah sehingga kepastian slot time lebih gampang kita dapatkan,” katanya seperti dilaporkan wartawan Republika, EH Ismail, Selasa Malam.
Pemulangan gelombang pertama dari Jeddah akan berlangsung selama 14 hari dari 28 September sampai 11 Oktober. Adapun pemulangan jamaah haji dari Madinah akan berlangsung 14 hari dari tanggal 12 sampai 26 oktober 2015.
Pada Rabu (07/10), sebanyak 29 kloter akan kembali diberangkatkan dari Makkah al-Mukarramah.
“Sebanyak 15 kloter akan diberangkatkan dari Makkah menuju Jeddah untuk kemudian dipulangkan ke Tanah Air dan 14 kloter lainnya akan diberangkatkan dari Makkah menuju Madinah untuk menjalani ibadah Arbain,” kata Kepala Seksi Kedatangan dan Pemulangan Daker Makkah Ismail Aini.
Kepala Seksi Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SIskohat) Daker Makkah Reza Muhammad Marzal mengatakan, sampai dengan Selasa pukul 17.00 waktu Arab Saudi, sebanyak 67.842 jamaah haji Indonesia sudah diberangkatkan dari Makkah. “Sampai dengan sore tadi, sebanyak 165 kloter yang didampingi 825 petugas sudah diberangkatkan dari Makkah menuju Jeddah dan Madinah,” kata Reza.
Ikuti Whatsapp Channel Republika