Senin 12 Oct 2015 12:31 WIB

Berebut ke Taman Surga (2-habis)

Kawasan Raudhah.   (Republika/Agung Sasongko)
Kawasan Raudhah. (Republika/Agung Sasongko)

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ratna Puspita dari Tanah Suci

MAKKAH -- Dia mengatakan ketidakdisiplinan dan perilaku melanggar peraturan bakal berdampak buruk. Dia pun mengingatkan peristiwa berdesak-desakan di Jalan 204, Mina, Arab Saudi, yang terjadi karena adanya jamaah yang tidak disiplin.

Namun, peringatan-peringatan itu sepertinya tidak terlalu banyak didengar. Sebagian jamaah yang tidak sabar memilih keluar dari antrean ketika askar lengah. Mereka langsung masuk ke dalam pintu berikutnya untuk menembus raudhah.

Setidaknya, ada tiga kali antrean untuk mencapai Raudhah. Jamaah Indonesia dapat masuk ke antrean berikutnya setelah rombongan dari Pakistan, Bangladesh, dan India. Setiap antrean itu pula selalu ada sejumlah jamaah yang berlari.

Saya kerap tertawa setiap melihat jamaah yang mencoba mengelabui askar. Bukan berarti menyetujui tindakan mereka, hanya saja upaya orang untuk menuju taman surga sangat kreatif.

Mereka tidak segan menerobos antrean, meninggalkan kelompoknya, mendahulukan kepentingan pribadinya. Mereka mengelabui sesama Muslim demi mendapatkan pahala lebih banyak. Demi menikmati Raudhah lebih lama untuk dirinya sendiri.

Saya memilih menunggu antrean. Bukan berarti saya orang yang sabar. Saya hanya kekurangan ambisi untuk menyerobot. Juga, saya terlalu malas untuk memaksa antrean. Apalagi, ada banyak jamaah yang tidak terlalu memaksakan kehendak pribadinya demi Taman Surga.

Saya menikmati setiap celotehan-colehan mereka yang memilih bersabar dalam antrean. Sebagian besar dari mereka saling mengingatkan rekannya untuk mematuhi aturan. Pengaturan masuk di Raudhah pasti untuk kebaikan, hasil dari pengalaman di masa lalu.

Ada yang menyebutkan sabar akan melapangkan shalatnya di Raudhah. Ada juga yang mengingatkan kesabaran sudah menjadi bagian dari rangkaian ibadah haji di Makkah. “Yang sabar yang mabrur,” celoteh seorang ibu.

Mereka yang tidak sabar mungkin lelah, mengantuk, dan lapar. Mereka yang bersabar dalam antrean berarti bisa lebih lama menikmati Nabawi.

Langit-langit dan lampunya yang cantik. Burung-burung merpati menyelinap ke dalam masjid melalui bagian-bagian atap Nabawi yang terbuka. Ornamen-ornamen lain di dalam masjid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement