REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Di saat rekannya sesama jamaah haji asal debarkasi Padang, Sumatera Barat (Sumbar), sudah berada di Tanah Air, namun dua jamaah haji ini masih harus berada di Makkah. Keduanya adalah Tri Murti Ali dan Naumar Sudin bin Sudin. Mereka masih berada di Makkah karena harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi.
"Keduanya masih menjalani perawatan akibat insiden jatuhnya crane. Jika sudah dinyatakan sehat akan dipulangkan," kata Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Padang Damri Tanjung di Padang, Kamis (15/10).
Ia menyebutkan Tri Murti Ali berusia 65 tahun berasal dari Kabupaten Solok tergabung dalam kloter III. Sedangkan Naumar Sudin bin Sudin berasal dari Kabupaten Padangpariaman tergabung dalam kloter VIII.
Kepulangan dua haji tersebut akan dititipkan melalui kloter lain dan akan diantar hingga ke alamat karena merupakan tanggung jawab negara.
Menurut dia jika sampai kepulangan kloter terakhir kondisi yang bersangkutan belum pulih, maka akan dipulangkan secara khusus oleh negara.
"Keluarga tidak perlu khawatir, di Arab Saudi sudah ada PPIH Indonesia Arab Saudi yang mendampingi. Dan jika semua kloter telah pulang tetap akan ada yang menemani," ujarnya.
Untuk biaya pengobatan selama dirawat, Damri memastikan semuanya ditanggung penuh oleh negara. Terkait adanya keinginan keluarga untuk membesuk ke Arab Saudi, dia menyarankan sebaiknya serahkan saja kepada negara karena teknis serta prosedur untuk ke Arab Saudi cukup sulit.
Damri mengatakan, kondisi di sana tidak sama dengan membesuk orang sakit di Padang. Dia hanya menyarankan agar keluarga tidak usah khawatir karena petugas di Makkah akan menangani mereka disana dengan baik.
Sebanyak 4.992 haji Debarkasi Padang terdiri atas 11 kloter telah tiba di Padang melalui Bandara Internasional Minangkabau. Kloter XI yang merupakan rombongan terakhir telah mendarat di Padang pada 14 Oktober 2015.
Total haji Debarkasi Padang yang berangkat pada 2015 berjumlah 4.997 orang. Sebanyak 13 orang meninggal dunia serta dua lagi masih dirawat Tanah Suci.