Rabu 03 Aug 2016 02:39 WIB

UEA Wajibkan Jamaah Haji Divaksin

Rep: Amri Amrullah/ Red: Agung Sasongko
Haji
Haji

REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Untuk penyelenggaraan haji tahun ini, Otoritas Haji dan Kesehatan Uni Emirat Arab akan mewajibkan semua jamaah haji dari negara ini untuk divaksin. Kampanye besar-besaran telah diluncurkan untuk memberikan kesadaran pentingnya mendapatkan vaksin sebelum menjalankan ibadah haji.

Direktur Health Authority-Abu Dhabi (Haad) Fatma Al Attar menekankan pentingnya tindakan terpadu untuk memastikan kesehatan dan keselamatan jamaah haji.

"Vaksin ini diberikan sebagai tindakan preventif bagi Uni Emirat Arab memastikan perlindungan penuh dan pengendalian penyakit menular," katanya dilansir dari Gulftoday, Selasa, (2/8).

Kepala Vaksinasi Departemen, Kementerian Kesehatan dan Pencegahan Uni Emirat Arab, Laila Al Jasmi menegaskan pentingnya vaksin sebagai langkah pencegahan yang efektif.

"Karena itu, untuk alasan tersebut wajib untuk memilih vaksin meningitis dan mendapatkan Sertifikat Internasional valid Vaksinasi. Dianjurkan untuk mengambil vaksin 15 hari sebelum tanggal perjalanan jamaah untuk memastikan itu efektivitas vaksin tersebut," ujar dia.

UEA mulai melakukan pencegahan besar-besaran dari penyakit menular yang berpotensi menyerang jamaah haji. Uni Emirat Arab mewajibkan vaksin bagi jamaah, ini dikarenakan potensi risiko penularan penyakit selama musim Haji semakin lebih besar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement