Selasa 09 Aug 2016 15:27 WIB

Calon Jamaah Haji Kota Sukabumi Hanya 178 Orang

Rep: Riga Iman/ Red: Agung Sasongko
Jamaah calon haji menaiki tangga pesawat Garuda Indonesia saat pemberangkatan kloter pertama Embarkasi Jakarta Pondok Gede, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (9/8).
Foto: M Agung Rajasa/Antara
Jamaah calon haji menaiki tangga pesawat Garuda Indonesia saat pemberangkatan kloter pertama Embarkasi Jakarta Pondok Gede, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (9/8).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jumlah calon jamaah haji (Calhaj) asal Kota Sukabumi yang diberangkatkan pada tahun ini sebanyak 178 orang. Padahal, kuota untuk Kota Sukabumi mencapai sebanyak 189 orang per tahun.

"Kuota sebenarnya 189 orang, namun data awal yang masuk sebanyak 186 calon jemaah haji,’’ terang Kasie Urusan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sukabumi Dagus Surahman kepada wartawan Selasa (9/8).

Hal ini disampaikan di sela-sela acara manasik haji di Gedung Pusat Kajian Islam Kota Sukabumi. Dari jumlah 186 orang calhaj itu terang Dagus, kembali mengalami perubahan karena ada mutasi calhaj baik masuk dan keluar.

Selain itu ada tiga orang calhaj yang batal berangkat haji.Ketiga calhaj batal berangkat haji karena alasan sakit, hamil, dan satu orang calhaj meninggal dunia.

Sebenarnya ujar Dagus, sudah ada empat calhaj yang masuk daftar tunggu masuk dalam pemberangkatan haji tahun ini. Namun, data terakhir yang dipastikan berangkat mencapai 178 orang. Jumlah ini masih dibawah kuota haji Sukabumi sebanyak 189 orang.

Dagus mengungkapkan, minimnya jumlah kuota haji bagi Sukabumi ini menyebabkan daftar tunggu yang panjang hingga 14 tahun. ‘’ Jika seseorang daftar pada umur 10 tahun, maka ia baru bisa berangkat haji pada usia 24 tahun,’’ cetus dia.

Diterangkan Dagus, jemaah haji Sukabumi tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 65 Jakarta (JKS). Mereka akan bergabung bersama dengan jemaah haji asal  Kabupaten Subang, Sumedang, dan Kota Bekasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement