REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Prosesi pelaksanaan haji 2016 telah dimulai. Tahapan pemberangkatan jamaah haji kloter pertama, Selasa kemarin diberangkatkan menuju Tanah Suci.
Di tengah potensi berbagai masalah yang selalu menghampiri pelaksanaan haji, tahun ini diharapkan pelaksanan haji semakin baik dari tahun sebelumnya.
Direktur Utama Maktour Umroh & Haji Plus Fuad Hasan Masyhur berharap pekerjaan haji yang dikerjakan pemerintah untuk haji reguler dan swasta untuk haji khusus tahun ini dapat terselenggara baik.
Menurut Fuad, kabar dari Menteri Agama akhir pekan lalu terkait pengurusan visa yang sudah selesai 100 persen merupakankabar gembira.
"Seperti tahun sebelumnya begitu banyak problematika terkait visa haji. Mudah-mudahan tahun ini apa yang direncanakan pemerintah dan swasta dapat berjalan sesuai harapan," ujarnya kepada Republika.co.id akhir pekan kemarin.
Termasuk harapan pada tahun ini agar selama prosesi haji tidak terjadi lagi berbagai musibah seperti pada musim haji tahun lalu. Untuk jamaah haji khusus, Fuad berpesan bisa mempersiapkan pelaksanaan dalam suasana kebatinan yang nyaman. Ia percaya perjalanan suci ini harus dimulai dengan ketenangan hati.
Kenyamanan jamaah haji khusus beribadah inilah yang menjadi prioritas Pelaksana Ibadah Haji Khusus (PIHK) memberikan pelayanan terbaiknya. Jamaah haji juga jangan sampai semangat melakukan prosesi haji nanti melupakan hal yang pokok, yakni kesehatan.
"Sering dijumpai, jamaah haji terlalu semangat ketika tiba di Baitullah, sehingga dipaksakan dan lupa ada rukun yang penting yakni wukuf di Arafah. Karena itu menjaga kesehatan untuk semua prosesi haji penting dijaga, termasuk antisipasi suhu udara di sana sangat panas dan cepat berubah secara drastis," kata dia.
Fuad menyarankan agar jamaah haji memperbanyak konsumsi air dan rutin mengonsumsi buah terutama di pemondokan. Terkait dengan bimbingan manasik, Fuad juga berharap jamaah haji bisa memperdalam prosesi haji tahun ini.
"Dengan segala persiapan ini, saya merasa bahagia kepada seluruh tamu Allah tahun ini, karena keberangkatan haji tidak cukup hanya pada dana namun juga kesempatan. Karena itu semoga Allah SWT melancarkan perjalanan ibadah haji dunia dan muslim Indonesia pada tahun ini."