Kamis 11 Aug 2016 15:20 WIB

Saudi Gratiskan Biaya Visa Bagi Jamaah yang Pertama Kali Berhaji dan Umrah

Rep: Ratna Ajeng Tejomuk/ Red: Achmad Syalaby
Visa dan paspor haji
Foto: antaranews
Visa dan paspor haji

REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Arab Saudi telah mengumumkan biaya visa untuk haji dan umrah terbaru. Pemerintah Saudi membuat kebijakan baru, untuk jamaah haji dan umrah yang baru pertama kali akan digratiskan biaya visa. 

Dilansir dari penyedia berita timur tengah, Stepfeed, Kamis (11/8), Arab Saudi juga merevisi  biaya pembuatan visa bagi pengunjung Arab Saudi yang akan berlaku (2/10) mendatang. Jamaah umrah dan haji akan dibebankan biaya 533 dollar atau dua ribu riyal untuk kedatangan kedua dan seterusnya. 

Sementara itu untuk visa multiple -entry, biaya visa menetap selama enam bulan ditetapkan tiga ribu riyal, satu tahun lima ribu riyal dan dua tahun seharga delapan ribu riyal. Selain itu rencana Saudi untuk menerbitkan visa turis akan segera direalisasikan.

"Selama ini Arab Saudi belum memiliki visa pariwisata, visa hanya dibuat untuk bisnis, haji dan umrah," ujar konsultan perhotelan Saudi Otto Goessnitzer. 

Saudi memiliki banyak tempat wisata selain wisata religi seperti pulau, pegunungan dan laut merah. Pemerintah Saudi berharap tahun depan wisatawan dapat menikmati tempat-tempat indah di wilayahnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement