REPUBLIKA.CO.ID, KENDARI -- Kepala Bidang Haji Kantor Wilayah Kemetrian Agama Sulawesi Tenggara Wa Masi mengatakan calon jamaah haji asal Sultra yang batal berangkat ke Tanah Suci menjadi empat orang.
"Awalnya kami informasikan hanya tiga calon jamaah haji yang batal berangkat ke Tanah Suci, namun info terbaru bertambah menjadi empat orang," ungkap Wa Masi di Kendari, Sabtu (13/8).
Ia mengatakan, calon jamaah haji yang gagal berangkat ke Tanah Suci tersebut berasal dari Kabupaten Muna, Kota Kendari dan Konawe, kemudian satu orang dari Kabupaten Konawe Selatan.
"Satu calon jamaah haji asal Muna dan satu orang JCH asal Konawe dikabarkan jatuh sakit sehingga tidak dapat menunaikan ibadah haji, sementara satu calon jamaah haji asal Kota Kendari dilaporkan meninggal dunia, dan satu dari Konawe Selatan tanpa keterangan," ujarnya.
Dikatakan, empat calon jamaah haji gagal berangkat tersebut tidak dapat digantikan dari daftar tunggu, karena daftar tunggu dari kuota lima persen sudah terpenuhi semua termasuk pelunasan dan administrasi lainnya juga sudah selesai.
"Sehingga tidak bisa digantikan. Secara otomatis dari jumlah calon jamaah haji Sultra sebanyak 1.362 orang menjadi 1.358 orang," ujarnya.