Kamis 22 Sep 2016 21:24 WIB

Masjid Nabawi Mulai Dipadati Jamaah Haji

Raudhah di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.
Foto: Republika/Tommy Tamtomo/ca
Raudhah di Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Setelah pelaksanaan puncak ibadah haji 1437 Hijriyah rampung, suasana masjid Nabawi berangsur-angsur mulai ramai dipadati jamaah haji dari berbagai negara, yang mencolok terlihat jamaah haji asal India, Bangladesh dan jamaah haji dari beberapa negara Arab, seperti Mesir dan Maroko.

"Sudah mulai ramai namun belum full seperti kalau sudah kedatangan jamaah haji Indonesia," ungkap Kepala Sektor Khusus Masjid Nabawi Slamet Budiyono Sabar kepada Mohamad Amin Madani, wartawan Republika, di Madinah, Arab Saudi, Kamis (22/9).

Slamet Budiyono, yang sehari-hari bertugas di kawasan Masjid Nabawi menjelaskan, Raudah atau taman surga yang terletak di samping makam Rasulullah SAW juga terlihat relatif agak longgar meskipun sudah mulai ramai dipadati jamaah haji, namun antrean jamaah haji yang hendak beribadah di sana tidak terlalu panjang.

"Raudah relatif agak longgar, nanti kalau jamaah haji Indonesia sudah datang biasanya mulai padat dan berbondong-bondong ke sana," ungkap Slamet menjelaskan.

Sementara itu, pengajian berupa ceramah agama yang disampaikan dalam berbagai bahasa dengan mengambil tempat di beberapa sudut di dalam Masjid Nabawi sudah mulai berlangsung.

Salah satunya ceramah Kajian Nabawi yang disampaikan dalam bahasa Indonesia oleh Ustaz Firanda di pintu 19 (Badr) Masjid Nabawi, mulai aktif kembali sejak Ahad (18/9) lalu dan terlihat sudah ramai diikuti ratusan jamaah haji Indonesia yang sudah tiba di Madinah yang berangkat melalui jalur Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement