Senin 20 Feb 2017 10:20 WIB

Konsulat Indonesia di Jeddah Adakan Kursus Bahasa Indonesia

Rep: Marniati/ Red: Agus Yulianto
Program pembelajaran bahasa Indonesia secara resmi dibuka di Jeddah, Arab Saudi. Program yang akan berlangsung selama tiga bulan ini diresmikan Konsul Jenderal Indonesia Mohamad Hery Saripudin.
Foto: Saudi Gazette
Program pembelajaran bahasa Indonesia secara resmi dibuka di Jeddah, Arab Saudi. Program yang akan berlangsung selama tiga bulan ini diresmikan Konsul Jenderal Indonesia Mohamad Hery Saripudin.

IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Konsulat Indonesia di Jeddah meluncurkan kursus bahasa Indonesia secara gratis untuk warga Saudi. Konsul Jenderal Indonesia di Jeddah M Hery Saripudin mengatakan, dengan adanya kursus bahasa Indonesia diharapkan dapat meningkatkan hubungan dan pariwisata antara kedua negara.

Dilansir dari Arabnews.com (19/2), Hery Saripudin menjelaskan, belajar bahasa Indonesia akan membantu menghilangkan hambatan bahasa yang selama ini menjadi kendala. Apalagi, bahasa merupakan pilar utama untuk terjalinnya hubungan yang kuat.

Kursus ini juga akan meningkatkan kesadaran di antara budaya Saudi dan adat istiadat Indonesia. Dengan demikian  peningkatan pelayanan oleh pemerintah Saudi bagi jamaah haji Indonesia yang berjumlah ribuan untuk melaksanakan ibadah haji dan umrah.

"Untuk itu, peserta kursus ini akan diprioritaskan untuk karyawan yang bekerja di perusahaan haji dan umrah serta di bandara. Selain itu, ekspatriat yang bekerja di kerajaan juga menjadi peserta kursus," katanya.

Saripudin menekankan, empat manfaat dari menguasai bahasa Indonesia. "Bahasa adalah media komunikasi dan sarana untuk membangun ikatan persahabatan yang kuat. Jika Anda dapat berbicara bahasa Indonesia, Anda akan memiliki jangkauan yang lebih luas untuk memperoleh teman dan saudara, tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari hampir setengah dari populasi Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN), sebesar 600 juta," ujarnya.

Kursus bahasa Indonesia ini akan diadakan selama tiga bulan mendatang dan akan berakhir pada 12 Mei mendatang. Di akhir program, peserta kursus akan memperoleh penghargaan dengan pemberian sertifikat untuk menunjukkan bahwa peserta  telah memenuhi standar minimum yang diperlukan seperti dalam tes tertulis dan lisan serta partisipasi kelas dengan kehadiran tidak kurang dari 75 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement