IHRAM.CO.ID, LEBAK -- Kementerian Agama bakal membuka pelayanan haji di wilayah Kabupaten Lebak bagian selatan untuk mempercepat keberangkatan calon haji ke Tanah Suci Makkah, Arab Saudi. Kepala Seksi Urusan Haji Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebak Thohari mengatakan, saat ini, jumlah daftar tunggu haji menembus 8.820 orang dan mereka bisa diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah hingga 15 tahun ke depan atau pada 2032.
Pihaknya berencana membuka pelayanan haji di wilayah Kabupaten Lebak bagian selatan yang meliputi 10 kecamatan, antara lain Banjarsari, Malingping, Cijaku, Cihara, Wanasalam, Bayah, Cilograng, Cibeber, Panggarangan, dan Cigemblong.
Pelayanan haji di wilayah tersebut, katanya, tentu bisa mempercepat keberangkatan ke Tanah Suci Mekkah.
Dikatakan Thohari, saat ini, kuota haji yang diberikan pemerintah pusat untuk Kabupaten Lebak sekitar 500 orang per tahun. "Kami yakin melalui pelayanan haji di wilayah Lebak selatan bisa menambah kuota haji hingga 1.000 orang," katanya.
Dia mengatakan, saat ini, masyarakat yang mendaftar calon haji jumlahnya antara 15 sampai 20 orang per hari. Sedangkan sebagian besar mereka bekerja sebagai pedagang, petani, dan pegawai negeri sipil (PNS).
Tingginya masyarakat melaksanakan ibadah haji, katanya, karena tingginya kesadaran beragama di Kabupaten Lebak dan perekonomian masyarakat relatif baik. Apalagi, pelaksanaan ibadah haji hanya wajib sekali seumur hidup. Meskipun tidak ada larangan beribadah haji lebih satu kali, tetapi sebaiknya memberikan kesempatan kepada orang lain yang belum melaksanakan ibadah haji.
"Kami minta para calon haji tahun 2017 tetap menjaga stamina kesehatan agar mereka nanti bisa melaksanakan ibadah haji dengan baik," katanya.