REPUBLIKA.CO.ID, DAMMAM -- 105 Duta Besar untuk Arab Saudi mengunjungi situs Al Ahsa di Dammam. Kegiatan ini merupakan tur yang diselenggarakan Kementerian Luar Negeri Arab Saudi, bekerja sama dengan Komisi Saudi untuk Pariwisata dan Warisan Nasional (SCTH).
Dilansir dari Saudi Gazette, Senin (27/3), para duta besar menyatakan kekagumannya mereka, terutama kepada objek Oasis Al Ahsa. Mereka menekankan, Arab Saudi memang miliki unsur pariwisata, keragaman budaya dan sejarah kuno yang besar.
Tur membawa para duta besar ke House of Pledge of Allegiance atau bisa dibilang tempat berikrarnya dari Raja Abdulaziz. Selain itu, mereka ke Bukit Peradaban, Pasar Bersejarah Al Qaisariah, Istana Arkeologi Ibrahim dan Sekolah Emiri.
Protokol Kementerian Luar Negeri, Azzam bin Abdulkarim Al Qain mengatakan, program tur Al Ahsa turut didukung Kepala Misi Diplomatik Kerajaan. Tujuannya, memperkenalkan sejarah dan peradaban Kerajaan Arab Saudi.
Pujian pun datang dari para duta besar yang ikut, salah satunya Duta Besar Sudan untuk Arab Saudi, Abdulbasit Badawi Al Sanousi. Menurut dia, tur memberikan banyak informasi, terutama tentang kebudayaan kuno Arab Saudi. "Hal ini menunjukkan keragaman budaya yang besar di Arab Saudi, termasuk peradaban Islam dan peradaban pra-Islam kuno," kata Al Sanousi.