Rabu 19 Apr 2017 09:00 WIB

Penyelenggara Umrah Sampaikan Klarifikasi kepada Kemenag

Manasik Umrah Akbar yang diselenggarakan First Travel (Ilustrasi)
Foto: Karta RU/ ROL
Manasik Umrah Akbar yang diselenggarakan First Travel (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Penyelenggara umrah, First Travel, menyatakan telah mengunjungi Kementerian Agama untuk menyampaikan klarifikasi sehubungan dengan pemberitaan tidak benar terkait dengan penundaan keberangkatan jamaah. "Tim legal kami menyampaikan klarifikasi tentang maraknya penyebar-penyebar hoax yang menyudutkan kami di media sosial akhir-akhir ini," kata wakil manajemen First Travel, Icha Zulfida, dalam penjelasan di Jakarta, Rabu.

Manajemen FT, kata dia, juga telah menjelaskan duduk persoalan yang sebenarnya kepada jamaah secara keseluruhan. Icha menegaskan, masalah keterlambatan sudah teratasi, 45 anggota jamaah sudah diberangkatkan.

Atas kendala keberangkatan itu, mereka juga telah diberikan kompensasi yang sepadan. Ia menjelaskan, kabar yang sudah tersebar di masyarakat tersebut tidak benar karena yang terjadi bukan kegagalan berangkat, namun tertunda karena adanya kendala teknis.

Terkait dengan masalah itu, pengacara FT bahkan sudah menempuh jalur hukum terhadap oknum yang menyebarkan berita hoax tersebut di berbagai media sosial. Selama delapan tahun terakhir, pihaknya sudah melayani jamaah umrah Indonesia dengan harga terjangkau dan baik, sehingga FT pun semakin disegani dalam percaturan industri itu.

Prestasi itu terbukti dengan semakin banyaknya umat Islam yang berminat dan mendaftarkan keberangkatan umrahnya melalui perusahaan itu. Selama periode keberangkatan November 2016-Maret 2017 saja, pihaknya berhasil memberangkatkan dan memulangkah 40 ribu jamaah umrah tanpa kendala.

Oleh karena itu, pihaknya menilai pemberitaan tidak benar atau penyebaran berita hoax seperti yang mereka alami saat ini, adalah hal yang biasa terjadi dan selalu muncul setiap tahun. Selain karena adanya perubahan-perubahan birokrasi yang harus diikuti, disinyalir kabar hoax juga dilatarbelakangi persaingan bisnis antartravel umrah.

Menurut Imam, seorang jamaah yang sudah berkali-kali berangkat umrah dengan fasilitas FT bahkan kemudian ditunjuk sebagai tour leader dan menjadi smart agent memberikan kesaksian bahwa sepanjang pengalamannya, FT tidak pernah mengalami kegagalan dalam memberangkatkan jamaahnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement