IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Aplikasi haji pintar versi terbaru yang dikeluarkan Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) merupakan generasi ketiga. Pada aplikasi terbaru ini ditambahkan beberapa fitur baru, seperti Alquran, jadwal shalat, informasi ziarah baik di Makkah dan Madinah, nilai tukar rupiah yang selalu update tiap harinya, dan itinerary (rencana perjalanan ibadah haji).
"Pada versi terbaru ini, sudah dilakukan upgrade. Ini akan memudahkan para jamaah haji untuk melaksanakan ibadahannya di Tanah Suci," kata Direktur Layanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis dilansir dari siaran pers yang diterima Republika.co.id.
Aplikasi tersebut sudah bisa diunduh di Google Play Store. Sri mengatakan, pengembangan aplikasi ini menjadi bagian upaya Ditjen PHU dalam meningkatkan pelayanan kepada jamaah haji. Pengembangan aplikasi berbasis smartphone atau ponsel pintar ini diharapkan dapat memudahkan jemaah dalam mendapatkan informasi seputar ibadah haji.
Selain panduan dan informasi pelaksanaan ibadah haji, aplikasi haji pintar ini juga memuat beberapa informasi tambahan. Seperti informasi tahun keberangkatan jamaah haji,lokasi pemondokan di Makkah dan Madinah, informasi konsumsi, cuaca, rute bus shalawat, kesehatan, doa-doa, hingga layanan pengaduan.
Sri menambahkan, aplikasi yang pertama kali dirilis pada 2015 ini masih akan terus dikembangkan. Sampai saat ini, beberapa data juga masih dalam proses pembaruan. Seperti terkait data penginapan, transportasi, katering, dan jadwal penerbangan. "Semoga dalam waktu dekat semuanya sudah fiks" katanya.
Bagi Jemaah Haji yang ingin mendapatkan aplikasi ini, langsung saja mengunduh di google play store dengan kata kunci Haji Pintar 2017