IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Mulai tahun ini, Pimpinan Pengelola Masjid al-Haram dan Masjid an-Nabawi mulai mengoperasikan layanan skuter matik berbayar untuk jamaah haji. "Layanan berbayar ini merupakan terobosan baru yang diberikan oleh Masjidil Haram," ujar Kepala Satuan Operasi Armina Jaetul Muchlis, Jumat (4/8).
Pantauan wartawan Republika.co.id, Nasih Nasrullah, dari Makkah menyebutkan, skutik ini bisa digunakan untuk lansia yang tersedia di lantai dua dan tiga Masjid al-Haram tepat di area Marwah. Layanan ini cukup membantu jamaah dan sangat diminati tidak hanya oleh lansia, tetapi juga kalangan muda.
Untuk menggunakan layanan ini, jamaah harus merogoh kocek 100 riyal atau sekira Rp 350 ribu untuk kapasitas satu seat. Sedangkan kapasitas dua seat, pihak manajemen Masjid al-Haram membandrolnya dengan harga 200 riyal atau setara kurang lebih Rp 700 ribu. Jalur khusus di lantai dua dan tiga dimaksudkan agar tidak mengganggu rute jamaah lainnya.
Sementara itu, Masjid al-Haram, Jumat (4/8) mulai dipadati jamaah. Jamaah haji dari India, Pakistan, Malaysia, Iran, Mesir, dan Turki, tampak berdatangan di Makkah.
Kedatangan jamaah haji Indonesia dari Madinah ke Makkah dijadwalkan pada 6 Agustus dini hari waktu Arab Saudi (WAS. Kloter pertama dari Medan tersebut berjumlah 393 jamaah. Sementara cuaca hari ini di Makkah, dilaporkan rata-rata 35 derajat Celsius, suhu minimal 31 derajat Celsius, suhu maksimal 42 derajat Celsius dengan tingkat kelembapan 46 persen.