IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Kain penutup Ka'bah atau dikenal dengan Kiswah mula diangkat sepanjang tiga meter. Pengangkatan ini terhitung lebih cepat dari biasanya awal bulan Dzulhijja, menjadi pertengahan Zulqaidah.
"Kiswa diangkat dari mataf setinggi tiga meter dari ketinggian Ka'bah setinggi 14 meter. Sebelas meter tetap tertutup sampai tanggal 12 bulan Muharram, " kata Direktur Kompleks Raja Abdul Aziz untuk Ka'bah Dr Muhammad Bajouda dikutip dari Arabnews, Kamis (10/8).
Kiswah yang menutupi Ka'bah dinaikkan setiap tahun sebagai pertanda dimulainya bulan haji. Biasanya dilakukan pada hari pertama Dzulhijja sebagai pengumuman akan mulainya bulan untuk menyambut pelaksanaan ibadah haji.
Hanya saja, pada kali ini, ada sedikit perbedaan dengan menggeser tanggal pengangkatan Kiswah pada pertengahan Zulqaidah. Alasan yang disampiakan Bajouda karena jumlah jamaah haji mencapaia dua juta orang sehingga ada pergantian tanggal.
"Sudah menjadi kebiasaan, Kiswah diangkat sepanjang tiga meter. Bagian yang terbuka akan ditutupi oleh kain putih sepanjang dua meter di keempat sisi," ujarnya.
Prosedur tersebut dilakukan setiap tahun sebagai tindakan pencegahan untuk mencegah orang merusak kiswa. Bajouda menjelaskan, alasan tersebut dilakukan sebab banyak jamaah yang menunaikan ibadah haji mencoba untuk menyentuh Kiswah selama melakukan ibadah di dekan Ka'bah.
"Bahkan, beberapa jamaah sering berbuat nekat dengan memotong Kiswah untuk disimpan pribadi. Dengan cara dinaikan akan meminimalkan kerusaan pada penutup Ka'bah tersebut," ucapnya.