Rabu 23 Aug 2017 13:27 WIB

Kapolri Siapkan Pengamanan Idul Adha 2017

Rep: Mabruroh/ Red: Bilal Ramadhan
Kapolri Jenderal Tito Karnavian
Foto: ANTARA FOTO/Basri Marzuki
Kapolri Jenderal Tito Karnavian

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian melakukan rapat koordinasi sekaligus video Conference (Vicon) untuk menyambut Idul Adha pada 1 September 2017 nanti. Dalam rapat tersebut hadir juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan serta Menteri Perhubungan.

"Baru saja kita vicon dalam rangka antisipasi Idul Adha, karena diperkirakan Idul Adha pada 1 September," ujarnya di Mabes Polri Jakarta Selatan, Rabu (23/8).

Menurutnya hal-hal yang perlu diantisipasi terutama dari sisi keamanan dan ketertiban arus mudik maupun balik, serta potensi gangguan kamtibmas. Sehingga harapannya pada libur lebaran Idul Adha kali ini pun diharapkan lalulintas lancar serta keamanan juga terjamin.

Oleh karena lanjutnya turut hadir juga dalam rapat Kemenkes, Jasa Raharja dan pejabat Kominfo. Seluruh pejabat terkait ini sengaja dihadirkan untuk bersama-sama menyusun antipasi serta menyamakan persepsi agar persiapan kemananan dan arus mudik lancar.

"Kita susun bersama menyamakan persepsi untuk antisipasi arus mudik dan balik. Ini wake up call, alarm, supaya difollow up dengan rapat teknis, baik tingkat pusat dan dilanjutkan di wilayah," terangnya.

Adapun hal-hal yang perlu diantisipasi lainnya, sambung mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu yakni masih tetap masalah sembako juga menjadi sorotan. Karena dia tidak ingin dengan mendekati hari lebaran ini terjadi kelangkaan pasokan lalu menyebabkan kenaikan harga di pasar-pasar.

"Oleh karena itu satgas pangan siang nanti juga rapat tersendiri di tingkat pusat dengan kementrian pertanian, mendag, bulog untuk menjaga stabilitas harga, suplai, dan distribusinya," terang Tito.

Kemudian tambahnya, masalah terorisme pun turut menjadi perhatian polisi. Untuk hal yang satu ini pun, pihaknya akan melakukan rapat internal karena segala keamanan dan ketertiban menjadi tanggungjawab kepolisian.

"Kami akan rapat internal untuk antisipasi apa yang jadi tanggungjawab kepolisian. Baik demo, teroris maupun beberapa peristiwa di Papua, masalah karhutla," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement