IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Gubernur Madinah Pangeran Saud bin Khaled al Faisal bersiap menyambut jamaah haji yang mengunjungi Madinah dan Masjid Nabawi menghadiri shalat Idul Adha.
Dilansir dari Saudi Gazette, Rabu (30/8) pemerintah Madinah telah mempekerjakan petugas keamanan dan kebersihan di masjid-masjid diantaranya Quba, Qiblatain, Khandaq dan Shuhada. Jamaah haji nantinya tak hanya mengunjungi masjid tetapi juga tempat bersejarah dan antik di wilayah ini.
Pemerintah Kota Madinah secara intensif melakukan inspeksi terhadap toko dan penyedia layanan di kota, termasuk restoran dan bahan makanan untuk memeriksa harga dan higienisnya. Kantor cabang Kementerian Perdagangan dan Investasi telah menempatkan inspektur untuk memeriksa pusat perbelanjaan, perhiasan dan pasar untuk mencegah kegiatan ilegal dan memastikan pasokan komoditas penting memadai.
Otoritas Bulan Sabit Merah Saudi telah menunjuk karyawannya untuk memberikan layanan pertolongan pertama kepada jamaah yang sakit di pintu masuk Madinah dan wilayah pusat kota. Mereka juga membentuk sistem ambulans udara untuk mengangkut pasien yang memiliki penyakit kronis dan korban kecelakaan ke rumah sakit tingkat lanjut untuk perawatan khusus.
Pejabat Komisi Pariwisata dan Warisan Nasional Saudi (SCTH) telah memeriksa hotel dan apartemen berperabot untuk memastikan mereka mengenakan harga normal dari para tamu. Departemen urusan kesehatan di Madinah telah memberikan instruksi ke rumah sakit dan pusat kesehatan untuk memberikan layanan kesehatan terbaik kepada pengunjung dan jamaah haji.
Pasukan keamanan termasuk departemen keamanan dan lalu lintas publik telah menempatkan sejumlah besar petugas di seluruh kota untuk memelihara hukum dan ketertiban dan menjamin keamanan pengunjung, menghilangkan kemacetan lalu lintas dan mencegah berkendara sembrono. Sejumlah personil polisi yang memadai telah ditempatkan di masjid-masjid bersejarah seperti Quba, Qiblatain, Khandaq dan Shuhada.
Departemen pemerintahan di Madinah telah menyelesaikan persiapan untuk menerima ratusan ribu haji asing yang datang mengunjungi Masjid Nabawi setelah haji. Kantor cabang Kementerian Haji dan Umroh akan mengawasi kedatangan bus yang membawa jamaah dari Makkah sementara departemen lalu lintas akan memastikan kelancaran arus ratusan bus dan mobil.
Departemen Pertahanan Sipil di Madinah memainkan peran penting dalam menjaga keselamatan dan keamanan jamaah haji dan pengunjung lainnya dengan tetap menyiapkan sejumlah petugas dan alat pemadam kebakaran untuk menghadapi kebakaran dan kecelakaan lalu lintas yang tak terduga. Departemen tersebut telah dilengkapi dengan sistem dan perangkat pemadam kebakaran tingkat lanjut.
Departemen Air dan Limbah telah memastikan pasokan air minum yang memadai sementara Kementerian Urusan Islam akan menyediakan pedoman yang diperlukan bagi jamaah haji, Beberapa ulama telah ditunjuk untuk menjawab pertanyaan mereka.