Senin 04 Sep 2017 07:19 WIB

Seorang Jamaah Asal Bengkulu Meninggal di Makkah

Jamaah haji
Foto: Mosa'ab Elshamy/AP
Jamaah haji

IHRAM.CO.ID,BENGKULU -- Kantor Kementerian Agama Provinsi Bengkulu menyampaikan seorang anggota jamaah haji setempat atas nama Husin Sainuri (70) meninggal dunia di Makkah.

"Anggota jemaah itu tergabung pada Kelompok Terbang 5 Sumatera Barat. Almarhum asal Kabupaten Kepahiang, dan dinyatakan meninggal pada Minggu pukul 09.15 waktu Arab Saudi," kata Kepala Subbagian Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Rolly Gunawan di Bengkulu, Senin (4/9).

Selama pelaksanaan ibadah haji, lanjut Rolly, almarhum sebenarnya tidak mengeluhkan masalah kesehatan, dan selama di Mekkah tidak memiliki riwayat penyakit. "Hanya saja pada pagi Ahad itu, almarhum sempat mengeluhkan sesak napas, itu saja," kata dia.

Jenazah, kata dia, dibawa ke Rumah Sakit Arab Saudi dan segera akan dimakamkan di Makkah. Jumlah keseluruhan jamaah Bengkulu yang meninggal selama penyelenggaraan ibadah haji menjadi empat orang.

"Sebelumnya jamaah asal Mukomuko atas nama M Jafri Muin, 78 tahun, tergabung dengan Kelompok Terbang 8 Sumatera Barat, almarhum didiagnosa respiratory disease, dan meninggal pagi Jumat, 1 September 2017," kata dia.

Dua orang lagi lanjut Rolly yakni jamaah asal Kabupaten Bengkulu Tengah yang tergabung dalam Kloter 3 Sumatera Barat atas nama Ny Nurma Waty Syahbudin (61). Almarhumah meninggal Jumat sekira pukul 16.05 waktu Arab Saudi serta pada 3 September 2017 pukul 14.50 waktu Arab Saudi, jemaah asal Kabupaten Kaur atas nama Muslim meninggal dunia, didiagnosa penyakit jantung.

Selain itu, menurutnya, ada beberapa jamaah haji asal Bengkulu yang mendapatkan perawatan kesehatan karena penurunan kondisi fisik. "Rata-rata keluhannya dehidrasi dan kondisi fisik melemah karena penyesuaian cuaca yang jauh berbeda jika dibandingkan dengan di Bengkulu," ucapnya.

Dia mengimbau agar jamaah haji setempat membiasakan serta memperbanyak konsumsi air mineral agar dapat menjaga keseimbangan cairan tubuh, karena tubuh mudah kehilangan cairan akibat cuaca panas di Arab Saudi. Hal terpenting lainnya, lanjut Rolly, jemaah diharapkan agar tidak memaksakan diri dalam beribadah, dan lebih memperhatikan kondisi tubuh.

"Kalau keluarga ada yang menelepon jamaah haji, mohon sampaikan agar perbanyak minum air putih dan banyak beristirahat," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement