Ahad 10 Sep 2017 14:02 WIB

398 Jamaah Haji Bengkulu Tiba di Tanah Air

Jamaah haji turun dari pesawat setibanya di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padangpariaman, Sumatra Barat, Selasa (29/9).
Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Jamaah haji turun dari pesawat setibanya di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padangpariaman, Sumatra Barat, Selasa (29/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU -- Kementerian Agama Provinsi Bengkulu menyebutkan sebanyak 389 jamaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang pertama daerah itu telah tiba di Bengkulu.  Kepala Sub Bagian Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu Rolly Gunawan di Bengkulu menyebutkan, semua jamaah yang dipulangkan dalam keadaan sehat.

Pada kloter ini ada satu jamaah asal Kabupaten Bengkulu Tengah atas nama Ny Nurma Waty Syahbudin (61 tahun) meninggal dunia saat penyelenggaraan ibadah haji, almarhumah meninggal sore Jumat 1 September 2017 sekira pukul 16.05 waktu Arab Saudi

"Jamaah haji kloter III Padang tiba di Bandara internasional Minangkabau, Sumatera Barat pukul 06.30 WIB pagi ini. Alhamdulillah jamaah asal Bengkulu yang tergabung di sana dalam keadaan sehat-sehat, hanya ada dua orang jamaah yang tanazul ke kloter lain," kata dia.

Dua jamaah tersebut yakni atas nama Muchtarudin tertunda kepulangannya karena sakit satu orang lagi yakni dokter khairul kerena bermasalah dengan paspor. Jamaah Kloter III Padang Sumatera Barat atau kelompok terbang I Provinsi Bengkulu merupakan kelompok pertama yang sampai Bengkulu.

Jamaah diberangkatkan dari Jeddah pada Sabtu malam pukul 20.55 WIB dengan nomor penerbangan GA3403. Jamaah Bengkulu yang tergabung dalam kloter tersebut yakni asal Kota Bengkulu, Kabupaten Lebong dan Bengkulu Tengah.

Dari Bandara Internasional Minangkabau, jamaah Bengkulu dipulangkan dengan tiga penerbangan yakni pada pukul 09.30 WIB, 10.25 WIB dan 11.55 WIB.  "Bagi jamaah dari daerah yang jauh dari asrama haji bisa istirahat terlebih dahulu, asrama saat ini sudah ada kamar inapnya," ujarnya.

Kementerian Agama setempat juga berharap seluruh jamaah haji yang telah berkumpul kembali dengan keluarga dan masyarakat agar bisa menjadi teladan serta garis depan kerukunan umat beragama.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement