IHRAM.CO.ID,  MADINAH -- Jamaah haji Indonesia gelombang dua tiba dari Makkah ke Madinah, Selasa (12/9) siang. Jamaah haji gelombang dua ini akan melaksanakan Arbain (shalat fardhu 40 waktu).

Direktur Bina Haji Kementerian Agama Khoirizi melihat jamaah haji sudah membawa barang bawaan yang banyak dari Makkah. Menurutnya, jamaah harus bisa menahan diri dari godaan belanja.

"Barang bawaan yang berlebihan bisa jadi persoalan ketika pulang. Ini bisa menghambat proses kepulangan," ujar Khoirizi, Selasa (12/9).

Khoirizi juga meminta jamaah tidak memaksakan diri melaksanakan Shalat Arbain. "Kalau memang tidak mampu, tidak usah Arbain supaya kesehatan terjaga dan jamaah lain tenang," katanya.

Seorang jamaah Nanik Yuliati (46 tahun) optimistis bisa melaksanakan Shalat Arbain meski harus mendampingi kakaknya Siti Shalimah (65) yang menggunakan kursi roda. Nanik berhaji bersama ketiga saudarinya. "Arbain insya Allah kuat," katanya.

Semangat melaksanakan Arbain juga tampak di diri Muhammad Said (77). Kakek 12 cucu ini mengatakan siap melakukan Arbain secara penuh. "Saya sudah niat," ujar pria bertubuh mungil asal Pujon, Batu, Malang, Jawa Timur itu.

Said menceritakan, dia menjalankan prosesi haji dengan lancar. Selama di Makkah dia juga tidak sakit.

Said bahkan sempat mencium Hajar Aswad. Apa rahasianya? Menurutnya, aktivitasnya mencangkul dan mencari rumput untuk ternaknya membuat fisiknya prima.

Ikuti Whatsapp Channel Republika