IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Az Zahra Hj Umi Kulsum mengatakan, sudah sepantasnya perusahaan yang dipimpinnya memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung Az Zahra Tour & Travel tetap eksis melayani tamu Allah. Khusus untuk milad ini, Umi mengatakan, akan memberikan harga khusus milad Rp 16.900.000.
Selain itu, Az Zahra juga memberikan harga khusus bagi guru, pengurus, dan anggota majlis taklim serta pengurus DKM masjid. "Kami berikan 100 door prize umrah dan diskon sampai 50 persen, khusus bagi guru, anggota majelis taklim, dan pengurus masjid," katanya dalam siaran pers yang diterima, Selasa (19/9).
Dengan menggelar acara ini diharapkan masyarakat mendapatkan umrah berkah dan murah serta semakin percaya dengan Az Zahra. "Kita ingin nama AZ Zahra tetap dipercaya sebagai Tour & Travel umrah dan haji yang amanah kepada tamu Allah," ujar Umi.
Selain membagikan door prize umrah, Az Zahra Tour & Travel Umrah dan Haji juga akan memberikan ribuan mukena gratis dan hadiah hiburan lainnya kepada ibu-ibu majelis taklim se-DKI. Dimiladnya yang ke-27, Azzahra Tour & Travel juga mengadakan penggalangan dana peduli Rohingya dan terkumpul dana sebesar Rp 22.500.000.
Di Indonesia, jumlah travel haji dan umrah mencapai ratusan. Tetapi, tidak banyak dari usia travel tersebut eksis mencapai puluhan tahun. Salah satu yang mampu bertahan sampai kini dan tetap beroperasional adalah PT AZ Zahra Tour & Travel Umrah dan Haji. Tahun 2017 ini AZ Zahra menginjak usia ke 27 tahun.
Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan turut menghadiri Milad ke -27 Az Zahra Tour & Travel Umroh dan Haji di Anjungan Bengkulu, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Ahad (18/9). Anies mengatakan, mengelola tamu Allah itu berbeda dengan parawisata biasa. Melayani tamu Allah adalah sebuah kegiatan yang membawa berkah yang banyak.
"Semoga diusianya yang ke- 7, dan apa yang sudah dilakukan Az Zahra Tour & Travel, kelak menjadi amal saleh. Bagi mereka yang berhasil diberangkatkan umrah oleh biro travel ini diharapkan sepulangnya nanti kembali menjadi pribadi yang baru," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
