IHRAM.CO.ID, NEW DELHI -- Untuk pertama kalinya, calon haji dari daerah tertentu di India akan memiliki opsi tambahan untuk memilih dari mana mereka ingin terbang ke Arab Saudi. Menteri urusan kesatuan minoritas India, Mukhtar Abbas Naqvi, mengatakan kebijakan itu dikeluarkan agar membantu calon haji menghemat biaya tiket pesawat.
"Untuk pertama kalinya, kami akan memberikan pilihan untuk titik embarkasi tambahan. Ini akan tergantung pada para calon haji sekarang dari mana mereka ingin melakukan perjalanan," kata Naqvi, dilansir dari Khaleej Times, Rabu (22/11).
Para calon haji di India kini akan mendapatkan pilihan ekonomis tambahan untuk terbang. Sebelumnya, ada 10 bandara yang merupakan titik embarkasi terdekat, yakni Srinagar, Guwahati, Ranchi, Gaya, Indore, Bhopal, Mangaluru, Goa, Aurangabad dan Varanasi.
Sekarang, ada total 21 titik embarkasi haji di India. Mereka di antaranya Delhi, Mumbai, Kolkata, Chennai, Bengaluru, Lucknow, Hyderabad, Cochin, Indore, Srinagar, Bhopal, Guwahati, Mangaluru, Aurangabad, Varanasi, Jaipur, Nagpur, Ranchi, Gaya, Ahmedabad dan Goa.
Jamaah haji dari Jammu dan Kashmir misalnya, yang memiliki titik embarkasi terdekat adalah Srinegar, kini dapat memilih untuk melakukan perjalanan dari Delhi. Pada 2017, tiket pesawat untuk ibadah haji dari srinagar adalah 1,09,692 Saudi Riyal. Sementara dari Delhi adalah 73,697 Saudi Riyal. Tahun depan, tiket pesawat untuk ibadah haji mungkin berbeda.
Namun, Naqvi mengatakan bahwa titik embarkasi yang dipilih tidak diubah nantinya. Karena tender akan dilakukan sesuai dengan pilihan titik embarkasi. Di samping itu, titik embarkasi haji itu juga akan menjadi titik pendaratan saat pulang dari tanah suci.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
