Senin 27 Nov 2017 15:58 WIB

Waspadai Travel yang Berikan Iming-Iming tak Masuk Akal

Suasan jamaah Umrah di kawasan Masjidil Haram, Makkah (Ilustrasi)
Foto: ROL/Sadly Rachman
Suasan jamaah Umrah di kawasan Masjidil Haram, Makkah (Ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, PEKANBARU -- Masyarakat diminta tetap waspada bila ingin menunaikan ibadah umrah. Apalagi, bila ada travel atau biro umrah yang memberikan iming-iming tidak mausk akal untuk memberangkatkan calon jamaah umrah untuk pergi ke Tanah Suci.

"Masyarakat yang ingin berumroh perlu tetap mewaspadai travel yang memberikan iming-iming lebih. Jika merasa ragu, koordinasikan keabsahan izin travel umrah itu ke Kementerian Agama setempat, jangan sampai tertipu dan pastikan jadwal berangkatknya, visanya, SK travelnya, serta hotelnya," kata Kepala Kanwil Kemeterian Agama Provinsi Riau, Ahmad Supardi  di Pekanbaru, Senin (27/11).

Imbauan tersebut disampaikannya terkait meningkatnya minat masyarakat untuk melaksanakan ibadah umroh di daerah itu. Ia mengatakan, beribadah umrah menghabiskan biaya yang relatif besar juga menandakan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, sebagai dampak positif dari pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah, baik pusat maupun daerah.

"Perlu dicermati bahwa umrah itu adalah ibadah, dan niatnya harus diluruskan adalah karena melaksanakan perintah Allah SWT bukan untuk rekreasi ataupun wisata. Persoalan di dalamnya ada unsur wisata karena menempuh perjalanan panjang dan melihat pemandangan indah, itu lain soal atau rezeki tambahan dari Allah SWT," katanya.

Supardi mengatakan, banyaknya travel haji dan umrah, saat ini, merupakan dampak dari tingginya minat masyarakat melaksanakan ibadah umrah. Hal ini, juga berdampak pada penyerapan tenaga kerja yang cukup banyak dan menjanjikan.

Oleh karena itu, diharapkan keberadaan travel akan memperlancar jamaah untuk menunaikan umrah, bukan sebaliknya menambah masalah dan menyebabkan gagalnya orang melaksanakan umrah. "Masyarakat jangan sampai tergiur degan biaya yang terlalu murah, sebab perlu dipertanyakan kenapa biayanya sangat murah, dan ini patut diwaspadai agar peserta tidak tertipu," katanya.

Sementara itu jumlah peserta umrah setiap bulan dari Riau mencapai 1.500 orang atau setahun sebanyak 18 ribu orang.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement