Selasa 16 Jan 2018 10:06 WIB
Kouta Haji Bangladesh 127.198 Jamaah

Saudi Sepakati Perjanjian Haji dengan Bangladesh

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Agus Yulianto
Jamaah haji Bangladesh akan dilengkapi dengan teknologi canggih untuk tahun ini
Foto: Arab News
Jamaah haji Bangladesh akan dilengkapi dengan teknologi canggih untuk tahun ini

IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Arab Saudi dan Bangladesh menandatangani kesepakata haji bilateral pada Ahad (14/1) malam waktu setempat. Dilansir dari Saudi Gazette, Selasa (16/1), kesepakatan terkait dengan pengaturan jamaah haji dari negara Asia Selatan tersebut ditandatangani oleh Menteri Haji dan Umrah Saudi, Mohammed Saleh Benten, dan Menteri Agama Bangladesh, Motiur Rahman, di kantor Kementerian Haji di Makkah.

Kesepakatan tersebut ditandatangani setelah adanya diskusi tingkat tinggi, yang dihadiri oleh Wakil Menteri Haji Dr Abdul Fattah Mashat, Sekretaris Kementerian Agama Bangladesh Md Anisur Rahman, Konsul Jenderal Borhan Unddin dan pejabat tinggi lainnya.

Dalam pertemuan tersebut, delegasi Bangladesh memuji pengaturan haji dan layanan yang ditawarkan oleh Kerajaan kepada para jamaah. Melalui kunjungan menteri tersebut, mereka juga mengakui fasilitas yang sempurna yang diberikan kepada para jamaah dan berterima kasih kepada Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad Bin Salman atas perhatian mereka terhadap para jamaah.

Mohammed Maqsud Rahman, konsul haji di Konsulat Jenderal Bangladesh di Jeddah, mengatakan, sebanyak 127.198 jamaah dari Bangladesh akan melakukan ibadah haji tahun ini. Dia mengatakan, tidak akan ada perubahan kuota jamaah haji di negara tersebut. Menurutnya, kuota jamaah haji akan terus sama seperti tahun lalu.

 

Tidak seperti negara lain, sebagian besar jamaah haji dari Bangladesh datang untuk melaksanakan haji melalui operator tur swasta. Hanya sekitar 10 ribu-an jamaah yang diperkirakan dapat melaksanakan ibadah haji melalui misi pemerintah. Sementara kelompok tur swasta akan mengatur penyusunan bagi para jamaah lainnya.

Bangladesh tengah mencoba untuk memperkenalkan e-imigrasi dengan koordinasi dari otoritas Saudi untuk para jamaahnya. Di bawah fasilitas tersebut, para jamaah bisa mendapatkan pra-izin di tempat-tempat embarkasi di negara ini, seperti Bandara Internasional Hazrat Shahjalal di Dhaka, Bandara Internasional Shah Amanat di Chittagong dan Bandara Internasional Osmani di Sylhet.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement