IHRAM.CO.ID, ABUJA -- Komisi Haji Nasional Nigeria (NAHCON) telah menyetujui 90 Operator Tur dari 144 perusahaan yang mengajukan permohonan untuk berpartisipasi dalam operasi haji 2018. Kepala Unit Operator Tur, Alhaji Alidu Shutti, membuat pernyataan ini pada hari Jumat (26/1) di Abuja.
"Komisi Haji Nasional Nigeria (NAHCON) telah merilis hasil Pre Qualification yang dilakukan pada 144 Operator Tur Perusahaan untuk Haji 2018," kata Shutti dilansir PM News Nigeria.
Dia mengatakan 54 perusahaan operator tur didiskualifikasi karena mereka tidak memenuhi semua persyaratan prakualifikasi. Shutti mengatakan bahwa Komite Penyeleksi dibentuk oleh Ketua Eksekutif NAHCON Alhaji Abdullahi Muhammad.
Mereka melakukan skrining yang transparan untuk memastikan hanya skala perusahaan yang memenuhi syarat yang bisa lolos. Dia menjelaskan bahwa panitia mempertimbangkan kinerja terdahulu dari perusahaan pemohon.
Selain itu keabsahan Sertifikat Clearance Perpajakan dan Corporate Affairs sebelum diprakarsai. Lebih lanjut dia mengatakan bahwa komite juga mendapat masukan dari instansi pemerintah terkait dan indeks lainnya dalam rangka prakualifikasi pemohon.
Shutti mengatakan bahwa 54 Perusahaan yang didiskualifikasi masih memiliki kesempatan untuk mengajukan banding atas hasil skrining kepada Ketua NAHCON selambat-lambatnya 2 Februari 2018. Surat resmi Banding harus ditujukan ke kantor ketua eksekutif dan Chief Executive Officer komisi tersebut.