IHRAM.CO.ID, MESIR -- "Ini adalah penemuan pertama yang diumumkan pada 2018," kata Menteri Luar Negeri Mesir, Khaled El-Enany pada sebuah konferensi pers yang diadakan pada makam Hetpet di pemakaman Giza di barat. El-Enany menjelaskan bahwa blok makam itu ditemukan pada tahun 1909 oleh penjelajah Inggris yang mengirim mereka dari Berlin dan Frankfurt.
"Makam tersebut belum pernah ditemukan hingga Oktober 2017 ketika misi Mesir memulai penggalian di pemakaman Giza barat," kata El-Enany.
Menteri tersebut menjelaskan bahwa pemakaman tersebut sebelumnya digali oleh beberapa misi arkeologi sejak 1843. Dan yang paling menonjol dan penting dibuat oleh ahli sejarah Mesir terkenal dan mantan menteri barang antik, Zahi Hawass. Makam yang baru ditemukan itu milik seorang wanita bernama Hetpet, seorang pejabat tinggi di istana kerajaan pada akhir dinasti ke-5.
Mostafa Waziri, sekretaris jenderal Dewan Agung Purbakala dan kepala misi tersebut, mengatakan kepada Ahram Online bahwa makam tersebut memiliki gaya arsitektural dan elemen dekoratif dari dinasti ke-5 itu. Di antaranya adalah dengan sebuah pintu masuk yang mengarah ke kuil "L" dengan sebagai area pemurnian .
Makam kuna Hetpet di Giza, barat.
Di bagian belakangnya di sebelah barat terdapat ruangan persegi panjang yang dilapisi dupa. Ada juga dilengkapi dengan patung pemilik makam yang belum hilang. Makam tersebut memiliki lukisan dinding yang sangat berbeda dalam keadaan konservasi yang sangat bagus. Lukisan itu menggambarkan "Hetpet" berdiri di berbagai pemandangan perburuan dan memancing atau duduk di depan sebuah meja besar yang menerima persembahan dari anak-anaknya.
Gambar di makam kuna Hetpet.
"Adegan untuk memetik buah-buahan, logam meleleh, dan pembuatan perahu kulit dari papirus, serta pertunjukan musik dan tarian juga ditampilkan di dinding itu,” kata Waziri. Dia menambahkan bahwa di antara lukisan yang paling terkemuka di dalam makam adalah adanya gambar dua monyet dalam posisi yang berbeda. Monyet adalah binatang piaraan pada saat itu.
Adegan pertama menunjukkan monyet menuai buah-buahan. Sementara yang kedua menampilkan monyet menari di depan sebuah orkestra. Pemandangan serupa ditemukan di makam lainnya. Yang pertama dilukis di dinding makam Dinasti ke-12 Khnoum Hetep II di Beni Hassan di Minya. Yang kedua ditemukan di makam Kerajaan Lama Ka-Iber di Saqqara. Kedua menampilkan lukisan monyet menari di depan seorang gitaris.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
