IHRAM.CO.ID, RIYADH -- Sebanyak 68 persen proyek kereta api Riyadh, Arab Saudi, telah rampung. Gubernur Riyadh, Pangeran Faisal bin Bandar mengatakan, pada akhir tahun ini akan ada operasi eksperimental pada jalur rel kereta.
"Proyek ini berjalan dengan kecepatan tetap dan sesuai dengan rencana dan program yang telah dijadwalkan," kata Pangeran Faisal, dilansir dari Arab News, Kamis (22/2).
Ibrahim bin Mohammed Al-Sultan, anggota Komisi Tinggi untuk Pembangunan Kota Riyadh dan Kepala Pusat Proyek dan Perencanaan mengatakan, proyek tersebut tengah dilaksanakan di 250 lokasi di semua bagian ibukota dan ada tujuh pusat penanganan untuk memantau mereka
"Pekerjaan di terowongan yang dalam hampir selesai dan pekerjaan di jembatan sudah 98 persen selesai," kata Al-Sultan.
Ia menunjukkan, ada 85 stasiun kereta api dan 86 persen dari jalur kereta api telah berhasil ditata. Sementara itu, tes eksperimental telah dilakukan pada 452 pelatih kereta api, di mana sebanyak 300 telah diproduksi oleh tiga produsen kereta terbesar di dunia.
Saat ini, persiapan tengah dilakukan untuk operasi dan pemeliharaan stasiun, serta fasilitas jaringan bus dan pembangunan Pusat Pengendalian dan Operasi untuk Angkutan Umum di Riyadh.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
