IHRAM.CO.ID, JAKARTA – Keberadaan Tour Leader (TL) dan Tour Guide (TG) sangat penting bagi sebuah perusahaan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU). Hal tersebut mendapatkan perhatian pengurus Asosiasi Penyelenggara Haji Umrah dan In Bound Indonesia (Asphurindo) dengan menggelar pelatihan TL dan TG.

Pelatihan yang diadakan di Muamalat Tower, Jakarta, Sabtu (12/5) itu menampilkan nara sumber Chairman Indonesian Islamic Travel Communication Forum (IITCF), Priyadi Abadi.  Pelatihan diikuti oleh 63 peserta. Mereka berasal dari 30 travel anggota Asphurindo.

“Traning Tour Leader dan Tour Guide adalah bagian yang tak terlepas dari persyaratan untuk izin PPIU. Untuk mendapatkan sertifikasi Biro Perjalanan Wisata (BPW) berkategori BPW, perusahaan travel  harus memiliki sertifikasi TL dan TG. Maka traning ini diadakan agar anggota Asphurindo bisa mendapatkan bekal ilmu sebelum diuji untuk mendapatkan sertifikasinya,” kata Ketua Umum Asphurindo Syam Resfiadi kepada ihram.co.id, Sabtu (12/5).

Suasana pelatihan Tour Leader dan Tour Guide yang diadakan oleh Asphurindo.

Syam menambahkan, pelatihan TL dan TG itu diadakan bekerja sama dengan Bank Muamalat. “Bank Muamalat menyiapkan tempat  training dan ujiannya,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Priyadi Abadi yang juga Chief  Executive  Officer (CEO) Adinda Azzahra Travel mengawali pemaparannya tentang travel, prospek wisata Muslim, dan dan hal-hal yang perlu disiapkan dalam sebuah perjalanan. Kemudian ia mengupas pentingnya profesionalisme Tour Leader dan Tour Guide sebagai syarat memperoleh sertifikat BPW.

Ikuti Whatsapp Channel Republika