IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Tiga jenazah jamaah umrah Indonesia yang menjadi korban kecelakaan di Madinah Arab Saudi sudah dishalatkan di Masjid Nabawi, Madinah, Selasa. Korban dimakamkan di kompleks pemakaman Baqi di Madinah di hari yang sama.
Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegabriel dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Selasa tengah malam menyebutkan jenazah Ulfiana Said dan Elfiana Said dimakamkan setelah shalat Subuh dan jenazah Frieda Said dimakamkan setelah shalat Dhuhur.
Sedangkan anak Azwar yang selamat, Lifia juga terlihat ikut memandikan jenazah sebelum dishalatkan. Dia hanya bisa menyaksikan prosesi pemakaman dari luar kompleks pemakaman Baqi.
Dubes Maftuh Abegebriel juga telah melakukan komunikasi langsung dengan Dubes Saudi untuk Indonesia, Osama as-Shuibiy untuk meminta bantuannya untuk memberikan visa kepada keluarga Azwar yang akan terbang ke Saudi untuk menjenguk dan mendampingi para korban yang sedang dirawat di Rumah sakit King Fahd Hospital. Komunikasi ini perlu dilakukan karena Kedutaan Saudi di Jakarta tidak mengeluarkan visa di bulan Syawal atau setelah Idul Fitri karena sudah fokus persiapan pemrosesan visa haji 221 ribu visa.
"Dubes Osama merespon sangat cepat karena hubungan yang begitu dekat antara dua dubes yang tergabung dalam poros diplomasi Saunesia (Saudi Indonesia)," ucapnya.
Secara khusus, Dubes Osama juga mengucapkan belasungkawa atas terjadinya musibah yang menimpa jamaah umrah asal Indonesia. Ia berjanji untuk secepatnya memberika visa kepada rombongan Azhar Umar yang juga kerabat Azwar.
"Korban luka berat, Azwar dan Dhea dijadwalkan untuk operasi besok pagi, 20 Juni 2018 di King Fahd Hospital Madinah dan KBRI akan melakukan pendampingan sebagai bentuk 'Kehadiran Negara' untuk memberikan pelayananan kepada semua WNI di Saudi baik yang tinggal di Saudi maupun yang sedang Umrah dan Haji," katanya.
Mobil rombongan keluarga Azwar mengalami pecah ban pada Ahad lalu. Kendaraan yang ditumpanginya kemudian terbalik beberapa kali diterjang badai pasir.