IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Bandara Internasional King Abdulaziz di Jeddah, Arab Saudi (KAIA), telah mempersiapkan diri untuk menyambut jamaah haji. Pada Ahad (8/7), para pejabat di KAIA mengadakan pertemuan dalam rangka mengawasi rencana operasional untuk musim haji tahun ini.
Direktur umum bandara, Essam Nour, bertemu dengan sektor pemerintah yang beroperasi di bandara untuk membahas rencana tersebut. Nour berbicara tentang rencana operasional selama musim haji tahun ini.
Dilansir Arab News, Senin (9/7), operasional tersebut dilaksanakan di bawah pengawasan Otoritas Penerbangan Sipil Umum, serta lembaga pemerintah dan lembaga sipil. Menurutnya, rencana tersebut bertujuan untuk memastikan kenyamanan serta keselamatan semua jamaah mulai dari kedatangan mereka di Jeddah hingga mereka kembali ke negara asal masing-masing.
Nour mengatakan, rencana operasional itu akan dimulai pada 15 Agutus. Menurutnya, jumlah jamaah yang tiba dan berangkat melalui bandara King Abdulaziz diperkirakan akan mencapai sekitar 2,98 juta.
Ia mengatakan, bandara tersebut telah menunjukkan prestasi yang besar selama musim umrah terakhir. Mulai dari bulan Muharram hingga sepersepuluh Syawal tahun ini, lebih dari 9 juta jamaah umrah datang dan berangkat melalui 30 ribu penerbangan udara di bandara tersebut.
KAIA, yang terletak 19 km di utara Jeddah, adalah bandara tersibuk di Arab Saudi dan merupakan yang terbesar ketiga di Kerajaan Saudi. Bandara tersebut menerima sebagian besar jamaah yang datang melalui perjalanan udara.