Selasa 24 Jul 2018 07:20 WIB

Tempat Tinggal Jamaah Malaysia Dekat dengan Masjidil Haram

Jarak terdekatnya hanya sekitar 600 meter.

Rep: Lida Puspaningtyas / Red: Andi Nur Aminah
Calon jamaah haji Malaysia
Foto: Malaysian Digest
Calon jamaah haji Malaysia

IHRAM.CO.ID, MAKKAH -- Seluruh akomodasi tempat tinggal untuk jamaah haji Malaysia di Arab Saudi ke Masjidil Haram dapat ditempuh dengan berjalan kaki. Jarak terdekatnya hanya sekitar 600 meter.

Direktur operasi maktab Tabung Haji (TH) untuk Makkah, Tahar Pilus mengatakan jarak akomodasi berkisar antara 600 hingga 950 meter. Hal ini akan memudahkan para jamaah Malaysia untuk berdoa di tempat tersuci umat Islam.

Secara keseluruhan, ada 12 maktab untuk peziarah Malaysia yang menempati total 18 bangunan apartemen. Apartemen ditempatkan dalam empat zona untuk memudahkan manajemen dan operasi.

Setiap jamaah akan memiliki tempat tidur sendiri di tiga hingga tujuh kamar dengan area terpisah antara pria dan perempuan. Tahar mengatakan akan ada antara 2.900 dan 3.000 peziarah per maktab ditemani masing-masing 10 staf TH.  "Ini berarti akan ada satu staf TH untuk sekitar 300 peziarah," katanya dilansir New Straits Times, Senin (23/7).

Tahar menyampaikan penting bagi para peziarah untuk mandiri dan saling membantu satu sama lain. Ia menambahkan TH akan menambah lebih banyak personel selama wukuf yang merupakan puncak haji. Mereka akan ditempatkan di Madinah, Jeddah dan Makkah.

"Kami akan melakukan segala upaya untuk memastikan jamaah menyelesaikan hajinya. Satu per satu jamaah terutama untuk manula dan berkebutuhan khusus akan diperhatikan," katanya.

Selama periode Masyair, para peziarah berkumpul di dataran Arafah, Muzdalifah dan kota tenda Mina untuk beribadah. Ini akan menjadi tantangan bagi para personel TH karena area tersebut akan sangat padat dan bergurun panas.

Tahar menyarankan para peziarah untuk menghadiri semua pelatihan wajib yang diselenggarakan oleh TH ketika di Makkah. Ada tujuh rangkaian kursus dan mereka akan membantu peziarah dalam persiapan menghadapi tantangan haji.

Penting bagi para peziarah untuk menjaga kesehatan mereka sambil menunggu periode Masyair. Jika jamaah ingin melakukan umrah atau haji kecil lebih dari sekali, mereka dapat melakukannya dengan tetap memperhatikan kesehatan.

Semua maktab akan menawarkan rangkaian lengkap layanan TH. Termasuk makanan yang sudah dikemas, kafetaria, konter keuangan untuk penarikan uang tunai, fasilitas medis hingga layanan pos bagasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement