Kamis 09 Aug 2018 19:26 WIB

Travel Sarankan Jamaah Hati-Hati Pilih Toko Oleh-Oleh Haji

Air zamzam yang diperoleh di Tanah Air tidak dapat dipastikan keasliannya.

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Ani Nursalikah
Pasokan air zamzam di Makkah
Foto: alarabiya
Pasokan air zamzam di Makkah

IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Biro perjalanan haji dan umrah menyarankan jamaah yang membeli air zam-zam di Tanah Air untuk berhati-hati. Setelah marak produksi air zamzam palsu, jamaah diharapkan bisa lebih waspada dalam memilih toko oleh-oleh.

Direktur PT Aril Buana Wisata (Ananta Tour), Ariani Arifuddin menyampaikan keberadaan air zamzam palsu disinyalir karena jatah per jamaah dibatasi dari Arab Saudi. Mereka kemudian mencari air zamzam lain di toko oleh-oleh haji Tanah Air.

Ia memastikan setiap air zamzam yang dibawa jamaah haji atau umrah dari Arab Saudi melalui biro travel selalu asli. Ariani yakin biro travel juga tidak akan memberikan air zamzam palsu pada jamaah.

"Setiap travel itu selama ini bawa dari Saudi, artinya tidak ada yang kita berikan ke jamaah itu yang kita beli di luar (Saudi). Setiap keberangkatan itu air zamzam dari Saudi dipulangkan ke Tanah Air bersama dengan jamaah," kata Ariani.

Air zamzam di Saudi diurus oleh travel dan dibawa bersama jamaah pulang ke Indonesia. Setiap orang mendapat jatah lima liter sebagai oleh-oleh atau hadiah dan diberikan di bandara Indonesia.

photo
Petugas kepolisian menunjukkan barang bukti air zam-zam palsu dalam kemasan bermerek Al-Lattul Water saat gelar kasus tersebut di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (8/8).

Jatah tersebut sering dirasa kurang sehingga keluarga jamaah biasanya membeli lagi di toko-toko haji tanah air. Ariani mengatakan air zamzam yang diperoleh di Tanah Air tidak dapat dipastikan keasliannya.

Menurut kabar yang diterimanya, memang banyak yang menjual air zam-zam oplosan atau palsu di tanah air. Ariani selalu mengimbau agar jamaah membawa langsung dari Arab Saudi atau memilih toko tepercaya.

"Kalau (air zamzam palsu) dari travelnya saya rasa tidak, itu pure memang dari penjual. Tidak ada hubungannya dengan travel, karena kalau travel tidak mungkin, kita ini bisnis ibadah jadi masak menipu jamaah," katanya.

Ia mengakui bisnis terkait haji dan umrah memang menggiurkan. Sehingga ada saja oknum yang ingin memanfaatkan pasar. Maka dari itu, Ariani mengatakan semua dikembalikan pada jamaah untuk selalu ekstra hati-hati. Mulai dari memilih biro perjalanan tepercaya hingga kini memilih toko oleh-oleh tepercaya.

Baca juga: Air Zamzam Palsu Sudah Ada Sejak Dulu

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement