Oleh Fitriyan Zamzami dari Jeddah
JEDDAH -- Seluruh jamaah haji Indonesia akhirnya menyelesaikan rangkaian ibadah utama haji pada Sabtu (25/8). Sebagian jamaah yang telah rampung menunaikan kewajiban itu langsung memenuhi lokasi-lokasi perbelanjaan sampai ke Jeddah.
Di Jeddah, jamaah dibawa ke pusat perbelanjaan di kawasan Corniche. Kawasan perbelanjaan tersebut memang sudah sejak lama jadi tujuan utama jamaah Indonesia. Meski jamaah Indonesia sudah tak lagi diinapkan di Jeddah, jamaah dari Makkah masih mengunjungi kota yang jaraknya sekira sejam perjalanan dari Makkah tersebut.
Di pusat perbelanjaan tersebut, para pedagang pada Sabtu pagi sudah lancar menawarkan berbagi barang dalam bahasa Indonesia. “Kurma, coklat, murah!” atau “Oleh-oleh haji!” ramai bersautan diteriakkan para pelayan kios atau toko.
Jamaah haji nampak mulai mendatangi pusat perbelanjaan Corniche di Jeddah, Sabtu (25/8). Seiring rampungnya rangkaian ibadah haji, para jamaah langsung memburu oleh-oleh untuk divawa pulan ke Tanah Air.
Kebanyakan jamaah Indonesia tiba dalam rombongan-rombongan menggunakan angkutan bus atau minibus yang disewa dari Makkah. Mereka sebagian juga nampak masih mengenakan seragam batik khas jamaah Indonesia.
“Mau beli oleh-oleh mainan buat anak-anak,” kata Rahmah, seorang jamaah asal Pamekasan, Jawa Timur. Ia ditemani suaminya dan rombongan diantarkan pembimbing dari KBIH ke Corniche hari itu. Sementara suaminya mengatakan berencana membeli tasbih dan sajadah.
Sebagian jamaah juga nampak memenuhi Toko Ali Murah yang sudah ternama sampai ke Tanah Air itu. Di toko itu, rerupa pernak-pernik dan oleh-oleh khas haji dipajang rapi. Mulai dari tasbih, kurma, coklat, sajadah, hingga sorban Saudi nampak terpajang.
Jamaah haji nampak mulai mendatangi pusat perbelanjaan Corniche di Jeddah, Sabtu (25/8). Seiring rampungnya rangkaian ibadah haji, para jamaah langsung memburu oleh-oleh untuk divawa pulan ke Tanah Air.
“Satu juta kali bilang, saya tidak bohong,” kata Ali, sang pemilik toko pada jamaah yang menawar harga sejumlah tasbih yang disebut Ali dibuat dari kayu Kaukah.
Tak hanya jamaah Indonesia, jamaah dari berbagai negara juga nampak mendatangi Corniche hari itu. Nampak berlalu lalang jamaah dari Cina, Filipina, juga Nigeria dan Sudan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
