Selasa 04 Sep 2018 06:42 WIB

Seorang Jamaah Haji Purwakarta Belum Kembali karena Sakit

Jamaah itu akan dipulangkan bersama kloter lain setelah dinyatakan sehat.

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas kesehatan menangani jamaah yang sakit (ilustrasi)
Foto: Republika/Fitriyan Zamzami
Petugas kesehatan menangani jamaah yang sakit (ilustrasi)

IHRAM.CO.ID, PURWAKARTA -- Seorang jamaah haji asal Kabupaten Purwakarta, Ade Rostika Mahpudin, sampai saat ini masih tertinggal di Makkah, Arab Saudi. Pasalnya, jamaah asal Kecamatan Jatiluhur itu, sedang menjalani perawatan medis lantaran sakit. Akibatnya, yang bersangkutan tak bisa ikut pulang ke Tanah Air dengan rombongannya yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 20.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta, Tedi Ahmad Junaedi, mengatakan, rombongan haji pertama asal Purwakarta, yakni yang tergabung dalam kloter 20 sudah kembali ke Tanah Air. Saat berangkat, jumlahnya ada 410 calon jamaah. Tetapi, setelah melaksanakan ibadah di Tanah Suci, yang kembali hanya 409 jamaah haji. "Seorang lagi, kepulangannya tertunda sebab masih menjalani perawatan medis akibat sakit," ujar Tedi, kepada Republika.co.id, Senin (3/9).

Kepulangan jamaah haji ini, tentu saja disambut gembira. Terutama oleh sanak keluarga. Meskipun, dari embarkasi para jamaah ini tidak langsung pulang ke rumah masing-masing. Melainkan, harus transit dulu di lapangan Yon Armed Pasopati Purwakarta, untuk beralih dari menggunakan bus ke kendaraan dinas jemputan.

Pasalnya, sampai saat ini kebiasaan kendaraan dinas digunakan untuk mengantar dan menjemput jamaah dari rumah ke tempat transit, dan sebaliknya masih berjalan dengan baik. Termasuk, pada kepulangan jamaah haji hari ini. Ratusan kendaraan dinas milik Pemkab Purwakarta, sudah berjajar untuk mengantarkan mereka kembali ke rumah.

Selain jamaah yang tergabung dalam kloter 20, lanjut Tedi, masih ada rombongan jamaah lainnya yang masih menunaikan ibadah di Tanah Suci. Mereka, tergabung dalam kloter 58. Rencananya, kloter ini akan kembali ke Tanah Air pada 14 September mendatang. Dengan jumlah jamaah sebanyak 344 jiwa.

"Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada jamaah haji kita yang meninggal dunia di Tanah Suci. Bahkan, yang tercatat sakit juga hanya seorang. Selebihnya dalam kondisi sehat," ujar Tedi. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement