IHRAM.CO.ID, MAKKAH – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menandatangani kesepakatan (MoU) dengan OYO Hotels, jaringan perhotelan terbesar Asia Selatan dan tercepat dunia.
MoU ditandatangani di hadapan Menteri Haji dan Umrah Saudi Dr. Mohammad Saleh bin Taher Benten, dan pendiri sekaligus CEO grup OYO Hotels and Homes, Ritesh Agarwal.
Agarwal mengatakan, ia merasa bangga dan merasa terhormat telah dipilih oleh Kementerian Haji dan Umrah Saudi untuk memberikan solusi teknologi terbaik di kelas mereka sebagai bagian dari upaya terpuji Kerajaan Arab Saudi untuk menerapkan visi 2030.
Kesepakatan itu akan meningkatkan kompetensi pengoperasian hotel dalam mendukung visi 2030 dan memanfaatkan sistem OS dan Krypton kelas dunia OYO menuju peningkatan ruang hidup bagi jamaah haji.
"Kami ingin menjadi mitra utama kementerian dalam membantu menyambut 30 juta jamaah umrah dan haji ke kerajaan, dan memastikan tempat tinggal yang nyaman dan damai saat mereka melakukan perjalanan ke kota-kota suci Makkah dan Madinah," kata Agarwal.
Melalui kemitraan itu, OYO akan menyediakan akses kementerian ke rangkaian teknologinya, yang mencakup teknologi OYO OS dan Krypton.
Dilansir di Trade Arabia, Jumat (25/1), akses teknologi tersebut memungkinkan kementerian memberikan pelayanan dan keramahan yang tinggi di kota-kota suci Makkah dan Madinah.
Dengan inisiatif ini, perusahaan telah menegaskan komitmennya mendukung visi Arab Saudi pada 2030 untuk meningkatkan jumlah jamaah haji dan umrah menjadi 30 juta per tahun.
Di samping, memanfaatkan teknologi untuk membantu memastikan bahwa ribuan jamaah memiliki akses terhadap akomodasi yang berkualitas dan terjangkau selama mereka berkunjung ke tanah suci.
Serangkaian teknologi OS khas OYO adalah sistem operasi yang akan membantu Kementerian Haji dan Umrah Saudi dalam mengelola inventaris, pengadaan, dan juga menyediakan check-in cepat dan check-out di sejumlah akomodasi di bawah lingkupnya.
Selanjutnya, OS menawarkan aplikasi untuk perawatan hotel dan audit dan aplikasi untuk memperkenalkan solusi untuk berbagai aspek manajemen akomodasi seperti manajemen biaya, pelatihan staf, dan keterlibatan bersama dengan manajemen kinerja untuk staf hotel.
Semua aspek ini bersatu untuk memberikan efisiensi berbasis teknologi untuk ruang hidup. Krypton adalah aplikasi audit seluler OYO yang memungkinkan audit properti tepat waktu sambil memastikan pengalaman tamu yang luar biasa.
Di bawah MoU itu, OYO akan bekerja dengan Kementerian Haji dan Umrah dalam meningkatkan, menerapkan dan mengaudit standar aspirasi bagi akomodasi yang terjangkau dan berkualitas di bangunan yang ada di kota suci Makkah, melalui penggunaan teknologi dan aplikasi yang dipatenkan.
Dalam prosesnya, grup rangkaian teknologi OYO bertujuan untuk menciptakan lebih dari 3.000 peluang kerja lokal dan meningkatkan lebih dari 15 ribu kamar.