IHRAM.CO.ID, JEDDAH -- Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA) di Jeddah, Arab Saudi, dilaporkan penuh sesak dengan jamaah umrah dari berbagai negara. Akibatnya, jamaah umrah menghabiskan cukup banyak waktu di ruang tunggu sebelum naik ke pesawat.
Direktur Jenderal Bandara Internasional King Abdulaziz, Essam Fuad Anwar membantah ada penundaan penerbangan karena suatu permasalahan. Dia mengatakan, saat ini lalu lintas udara cukup padat, salah satunya karena ibadah umrah.
“Kali ini setiap tahun, ruang tunggu menjadi penuh sesak dengan jamaah umrah, karena ini adalah musim puncak ketika jumlah pengunjung meningkat dan jumlah penerbangan dari dan ke KAIA meningkat secara dramatis,” kata Anwar dilansir di Saudi Gazette, Kamis (7/2).
Saat ini, dia melanjutkan, manajemen bandara tengah mengupayakan meningkatkan layanan dan fasilitas untuk memastikan kenyamanan dan keamanan jamaah umrah. Saat ini, manajemen menempatkan lebih banyak petugas dan peralatan pendukung di ruang tunggu kedatangan dan keberangkatan. Hal itu bertujuan mempercepat pemrosesan dokumen perjalanan.
Anwar mengatakan, manajemen bandara dan otoritas pemerintah bekerja sama menyelesaikan formalitas secepat mungkin. Dengan demikian, hal itu bisa mengurangi kerumunan penumpang yang menunggu di ruang tunggu bandara.
Anwar mengatakan, saat ini KAIA mengoperasikan penerbangan tiga kali lipat dari kapasitasnya. Pada Selasa (5/2) pagi, sebanyak 113 penerbangan lepas landas dari KAIA. Penerbangan itu mengangkut sekitar 20 ribu penumpang. Sementara jumlah total penumpang yang ditangani oleh semua terminal KAIA mencapai 100 ribu. KAIA menerima hingga 100 ribu penumpang per hari.