IHRAM.CO.ID, RIYADH – Pemerintah Arab Saudi tengah gencar mengembangkan potensi sektor pariwisata. Salah satu proyek besar di bidang pariwisata dikembangkan di kota gurun kuno al-Ula di Hejaz.
CEO Komisi Kerajaan Saudi untuk al-Ula, Amr Al Madani, mengatakan peluncuran visi mereka untuk al-Ula ke publik adalah kemajuan langkah yang menarik untuk melindungi warisan alam di kawasan itu.
"Langkah itu juga untuk berbagi sejarah budaya yang kaya ke seluruh dunia," kata Al Madani, dilansir dari Alarabiya, Rabu (20/2).
Penunjukkan wilayah al-Ula sebagai mega proyek untuk menarik wisatawan ke Saudi bukan tanpa alasan. Al-Ula memang terkenal karena warisan alam dan kaya akan situs bersejarah.
Lembah Al-Ula terletak 300 km di utara Madinah, tepatnya di barat laut Arab Saudi. Daerah ini merupakan rumah bagi sejumlah situs bersejarah dan arkeologi penting, seperti Mada'in Saleh dan al-Khuraybah.
Kota kuno Mada'in Saleh adalah Situs Warisan Dunia UNESCO yang pertama di Arab Saudi. Mada'in Saleh juga dikenal sebagai Al-Hijr dan Hegra. Kota ini adalah kota utama di selata dari Kerajaan Nabatea.
Di dalamnya terdapat lebih dari 100 makam yang terpelihara dengan baik dengan fasad rumit yang dipotong dari singkapan batu pasir yang mengelilingi pemukiman perkotaan yang bertembok.
Sementara Al-Khuraybah (Dadan kuno) merupakan ibu kota Kerajaan Dadan dan Lihyan. Kota ini dianggap sebagai salah satu kota tahun seribu pertama sebelum masehi yang paling berkembang di Semenanjung Arab.
Saat ini, kota Al-Ula juga menjadi tempat berlangsungnya festival musim dingin yang bertajuk "Winter at Tantora".
Festival yang menggelar sejumlah pertunjukan musik itu berlangsung dari Desembar 2018 hingga Februari tahun ini.
Di acara ini, pengunjung dapat menikmati berbagai kegiatan dan pertunjukan hiburan.
Meski merupakan tempat yang terkenal karena kekayaan wisata alam dan situs sejarahnya, namun tidak semua warga Saudi mengetahui dan pernah mengunjungi al-Ula.
Salah seorang warga Saudi yang baru-baru ini mengunjungi al-Ula, Fares al-Mashat, mengatakan ada banyak tempat yang spektakuler di Kerajaan Saudi yang tidak ia ketahui. "Saya kagum dengan pemandangan alamnya," ujarnya. (Kiki Sakinah)