IHRAM.CO.ID, MADINAH -- Jamaah haji Indonesia mengaku puas dengan layanan yang diberikan petugas haji. Hal itu disampaikan Ketua Kloter 09 Embarkasi Padang, Abror Munanda, Selasa (23/7) di Madinah.
“Menurut hemat kami, alhamdulillah, jamaah merasa cukup puas atas pelayanan yang diberikan oleh petugas haji,” ujar Abror saat ditemui di Madinah, Selasa (23/7).
Pihak petugas haji Indonesia sejauh ini dinilai mampu memaksimalkan segala potensi untuk memberikan yang terbaik kepada jamaah haji.
“Kami para petugas haji sudah dibekali dengan sejumlah pelatihan dan pembekalan secara terintegrasi dalam melayani jamaah,” kata dia.
Abror menambahkan, tugas yang dijalankan oleh petugas haji sudah sesuai dengan apa yang diinginkan oleh jamaah, baik soal transportasi, akomodasi, katering, pelayanan Ibadah, perlindungan jamaah, hingga masalah kesehatan.
“Itu tugas pokoknya dan menjadi tugas utamanya. Apa tugas dari para petugas, yakni melaksanakan tugasnya dengan melindungi, melayani, dan membina jamaah haji mencapai kemabruran,” jelasnya.
Menurut dia, jamaah merasa nyaman menjalankan ibadah, keamanannya terjaga, dan lancar dalam pelaksanannya, merupakan indikator dari kunci sukses para petugas haji dalam melayani, melindungi, dan membina jamaah.
Saran Terkait Pelayanan
Sedikit saran dan mungkin bisa menjadi perhatian, kata dia, terkait masalah akomodasi atau penempatan kamar bagi jamaah.
“Ada jamaah satu kloter yang berbeda hotelnya dengan rombongan. Masih beruntung jumlahnya cukup banyak rekannya sehingga bisa berkomunikasi dengan baik sehingga tidak menimbulkan kekhawatiran. Hanya saja, awalnya sempat khawatir namun kemudian jamaah tenang,” ungkapnya.
Seperti diketahui, beberapa kloter mendapatkan pemondokan yang berbeda. Maksudnya, ada kloter yang jamaahnya menempati pemondokan terpisah. Misalya kloter 09 Embarkasi Padang, rombongannya terbagi dalam dua pemondokan.
Abror memaklumi terjadinya kondisi ini, sebagai dampak dari penambahan kuota 10 ribu untuk jamaah haji yang mendadak. “Tapi secara umum sangat baik dan memuaskan,” kata dia.