IHRAM.CO.ID, JAKARTA -- Meski sempat tertunda lantaran sakit, salah seorang calon jamaah haji asal Kabupaten Merangin, Jambi, akhirnya diberangkatkan ke Tanah Suci. Yang bersangkutan ikut bersamaan dengan Kelompok Terbang (Kloter) 25 embarkasi antara Batam.

"Pada kloter 25 ini ada tambahan satu orang calon jamaah haji dari Kabupaten Merangin atas nama Musa Rozali. Beliau seharusnya masuk kloter 24, namun pada saat itu kondisinya tidak memungkinkan, maka kita tunda terlebih dahulu. Dan saat ini beliau sudah membaik dan layak untuk berangkat," kata Kasi Pengendalian Karantina dan Surveilans Epidemiologi Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas III Jambi Andrian Lista Tarigan kepada Antara di Jambi, Senin (29/7).

Sementara itu, dua orang calon jamaah haji lainnya yang juga sempat mengalami penundaan lantaran sakit belum dapat diberangkatkan ke Tanah Suci. Alasannya, kesehatan mereka yang belum kunjung membaik. Saat ini, dua calon jamaah haji itu masih mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Abdul Manaf, Jambi.

Salah seorang dari mereka mengalami gejala penyakit gagal ginjal. Sebagian anggota badan calon jamaah haji itu, seperti tangan dan kaki, tampak mulai membengkak.

Jika keadaannya semakin membaik, maka calon jamaah haji tersebut dapat diberangkatkan ke Tanah Suci. Yang bersangkutan akan memeroleh perlakuan yang sama seperti yang diterima Musa Rozali, yakni diterbangkan ke Arab Saudi pada musim haji tahun ini.

Pada Kloter 25 Jambi embarkasi Batam terdapat 448 orang calon jamaah haji yang berangkat Ke Tanah Suci. Kloter tersebut diisi calon jamaah haji antara lain asal Kabupaten Merangin dan Kabupaten Kerinci.

Bagaimanapun, Kloter 25 masih didominasi oleh calon jamaah haji risiko tinggi. Dari total 448 orang, sebanyak 369 orang calon jamaah haji tergolong risiko tinggi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika